kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45905,16   6,41   0.71%
  • EMAS1.318.000 -0,68%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Berdasarkan hasil kajian, kemitraan dapat meningkatkan kesejahteraan petani


Jumat, 17 Januari 2020 / 17:02 WIB
Berdasarkan hasil kajian, kemitraan dapat meningkatkan kesejahteraan petani
Asosiasi Petani Tembakau Indonesia (APTI) bekerjasama dengan Fakultas Ekonomi dan Manajemen Institut Pertanian Bogor (IPB) menyampaikan hasil kajian terkait dengan pola kemitraan petani tembakau di Jakarta, kepada pemerintah dan pemangku kepentingan sekto


Reporter: Noverius Laoli | Editor: Noverius Laoli

Dekan Fakultas Ekonomi dan Manajemen IPB, Nunung Nuryartono, mengatakan, selain melakukan pengukuran faktor peningkatan kesejahteraan petani, team peneliti IPB juga meneliti bentuk-bentuk kemitraan yang ada untuk menghasilkan rekomendasi kepada Pemerintah.

“Salah satu tujuan dari penelitian ini adalah untuk menggali lebih dalam mengenai skema kemitraan serta menuai pelajaran dari keberhasilan tersebut untuk kami rumuskan sebagai rekomendasi skema kemitraan kepada pemerintah," ujar Nunung.

Baca Juga: Kenaikan cukai rokok memicu protes dari kalangan petani tembakau

Sementara itu, Danang Girindrawardana, Direktur Eksekutif Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) menyambut baik inisiatif APTI dan IPB untuk melaksanakan studi.

Ia bilang, keterlibatan dan kerjasama seluruh pemangku kepentingan mulai dari hulu ke hilir, termasuk petani, pengusaha dan pemerintah, sangat diperlukan untuk memastikan keberlangsungan suatu industri agro.

"Sebagai pengusaha, kepastian hukum dan dukungan pemerintah juga masyarakat sangat diperlukan agar industri dapat terus bertumbuh serta mampu terus berkontribusi bagi pembangunan nasional” ungkapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Practical Business Acumen

[X]
×