Reporter: Eldo Christoffel Rafael | Editor: Handoyo .
Di kuartal III-2018, MASA akhirnya memperoleh laba bersih. Tercatat laba bersih sebanyak US$ 564.671. Sedangkan periode sama tahun lalu, MASA merugi sebanyak US$ 5,06 juta.
Direktur PT Multistrada Arah Sarana Tbk, Uthan Muhammad Arief Sadikin menjelaskan pada kuartal III-2018, perusahaan memperoleh pendapatan besar karena ekspor. "Ekspor khususnya di Amerika Serikat, Eropa dan Jepang. Kurs mata uangnya juga stabil," kata Uthan kepada Kontan.co.id, Jumat (2/11).
Uthan juga mengatakan otpimis sampai akhir tahun perusahaan mendapatkan laba. Hal ini lewat penguatan penjualan ekspor dan juga domestik. Saat ini mayoritas penjualan MASA diambil dari pasar ekspor.
Untuk penetrasi pasar ekspor, MASA akan terus menjanjaki pasar, khususnya Amerika Serikat (AS), Eropa dan juga Asia. Sedangkan di domestik perusahaan mendapat kenaikan pendapatan yang didorong oleh ban roda duanya bermerk Corsa. "Average volume penjualan naik 10%," kata Uthan.
Sementara itu, PT Astra Otoparts Tbk (AUTO) juga mengklaim penjualan bannya juga naik. Sebagai informasi, saat ini AUTO memiliki tiga brand produk ban roda dua yakni Aspira tyre, Aspira premio dan Pirelli.
Yusak Kristian, Direktur Astra Otoparts mengatakan penjualan divisi bannya tumbuh double digit. Menurutnya meski permintaan di dalam negeri cenderung stabil tapi merk Aspira mampu meraih kenaikan market share.
Hanya saja tak disebut secara rinci pangsa pasar ban Aspira maupn Pirelli. "Tahun ini merek Aspira masuk dalam top brand. Sehingga brand awareness-nya naik," kata Yusak, Jumat (2/11).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News