kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.319.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Cisadane Sawit Raya (CSRA) hitung ulang target penyelesaian pabrik di Sumatra Utara


Minggu, 22 November 2020 / 17:13 WIB
Cisadane Sawit Raya (CSRA) hitung ulang target penyelesaian pabrik di Sumatra Utara
ILUSTRASI. Awalnya, Cisadane Sawit Raya (CSRA) menargetkan pembangunan pabrik selesai di akhir 2021


Reporter: Arfyana Citra Rahayu | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten sawit PT Cisadane Sawit Raya Tbk (CSRA) mengakui sedang dalam penjajakan penambahan kapasitas produksi yang awalnya akan ditargetkan rampung pada 2021. Namun, gara-gara pandemi korona CSRA jadi menghitung ulang target penyelesaian pembangunan pabrik anyar ini. 

Direktur Keuangan & Pengembangan Strategis CSRA Seman Sendjaja mengatakan, industri sawit sangat dipengaruhi oleh kapasitas produksi. CSRA akan terus menjajaki untuk mempercepat penyelesaian pembangunan pabrik pengolahan kelapa sawit kami di Sumatra Utara yang memiliki kapasitas sebesar 45 ton/jam. "Apabila tidak terjadi pandemi, (awalnya) direncanakan pembangunannya selesai di akhir 2021," kata Seman kepada Kontan.co.id, Kamis (19/11). 

Namun, ada beberapa kendala karena mobilitas yang terhambat akibat pandemi Covid-19. Seman mengatakan CSRA sedang menghitung ulang estimasi biaya yang dibutuhkan dan target penyelesaian pembangunan.

Baca Juga: Pendapatan dan laba Cisadane Sawit Raya (CSRA) menguat di kuartal III 2020

Melansir materi paparan publik CSRA (18/8), CSRA dan entitas anak perusahaan memiliki beberapa lokasi perkebunan yang terletak di Provinsi Sumatra Utara dan Sumatra Selatan. Adapun pabrik pengolahan kelapa sawit CSRA kapasitasnya 60 ton per jam yang berada di dalam lokasi perkebunan di Labuhan Batu, Sumatera Utara. 

Sampai dengan akhir September 2020, volume produksi tandan buah segar (TBS) inti CSRA tumbuh 3,2% yoy dan yield produksi TBS tetap terjaga di kisaran 14,1 ton/ha atau sama dengan periode yang sama di tahun lalu. Adapun produksi CPO mereka turun 14,8% yoy menjadi 31.467 ton dan produksi kernel turun 12,9% yoy menjadi 7.175 ton. 

Baca Juga: Cisadane Sawit Raya (CSRA) targetkan pendapatan capai Rp 600 miliar di 2020

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×