Reporter: Fitri Nur Arifenie |
JAKARTA. PT PLN (Persero) sudah transparan dan melakukan efisiensi. Hal tersebut ditegaskan oleh Direktur Utama PLN, Dahlan Iskan, Kamis (17/6).
Dahlan memastikan tidak ada lagi praktik tindak korupsi dan pemborosan di PLN. “PLN itu sekarang sudah sangat telanjang,” kata Dahlan, Kamis (17/6). Saat diangkat sebagai Direktur, imbuhnya, ia membawa seluruh jajaran direksi ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Itu sebabnya, ia memastikan bahwa proses pengadaan tender di PLN sudah bersih. Bahkan, selalu melibatkan Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP). Tujuannya, agar masyarakat tidak lagi mencurigai proses tender di PLN.
Tak cukup itu saja, pengadaan tender proyek PLN juga mendapatkan pengawasan dari KPK. “KPK mengawasi langsung pengadaan-pengadaan yang ada di PLN, belum pernah ini terjadi. Dengan demikian bagian pengadaan itu di PLN sudah sama sekali melakukan yang sangat betul dan sudah tidak berani main-main,” kata Dahlan.
PLN juga melibatkan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) untuk memeriksa laporan keuangan PLN. Dengan demikian, tidak akan ditemukan lagi praktek-praktek pemborosan. “BPK boleh langsung masuk ke sistem keuangannya PLN secara live dan real time sampai yang detil-detil. jadi sudah kurang telanjang apa,” lanjut Dahlan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News