Reporter: Sabrina Rhamadanty | Editor: Putri Werdiningsih
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Biro Komunikasi, Layanan Informasi Publik, dan Kerja Sama Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Chrisnawan Anditya angkat bicara terkait isu dicopotnya Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi (Migas) Achmad Muchtasyar dan Direktur Pembinaan Usaha Hilir Minyak dan Gas Bumi Mustika Pertiwi.
Tak menampik isu tersebut, menurut Chrisnawan penyesuaian jabatan di suatu organisasi adalah hal yang biasa, sebagai bagian dari akselerasi organisasi yang berkesinambungan.
"Kementerian ESDM telah melakukan penyesuaian atas beberapa pejabat tinggi yang ada," ungkap dia saat dikonfirmasi Kontan, Selasa (11/02).
Baca Juga: Kantor Ditjen Migas Digeledah Buntut Dugaan Korupsi Tata Kelola Minyak, Ini Kasusnya
Sayangnya, Chrisnawan tidak menjelaskan detail terkait siapa sosok pengganti dari dua pejabat yang dinonaktifkan tersebut.
"Adapun penunjukan pejabat baru akan dilakukan dengan mengikuti aturan yang berlaku," tambah dia.
Berdasarkan catatan Kontan, Achmad Muchtasyar secara resmi diangkat menjadi Dirjen Migas pada Kamis (16/01). Sebelum menjabat sebagai Dirjen Migas, pria yang lahir pada 19 Februari 1973 ini mencatatkan pekerjaan profesional sebagai jabatan Director of Infrastructure and Technologi di PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) periode tahun 2021-2023.
Baca Juga: Dugaan Korupsi Tata Kelola Minyak Mentah, Kejagung Telah Periksa 70 Saksi
Sedangkan Mustika Pertiwi resmi diangkat sebagai Direktur Pembinaan Usaha Hilir Minyak dan Gas Bumi pada 30 Oktober 2023.
Kabar pencopotan ini menyeruak di tengah beberapa kasus yang terjadi di sektor migas. Diantaranya penggeledahan Kejagung terkait dugaan korupsi tata kelola minyak mentah dan produk kilang PT Pertamina Subholding dan Kontraktor Kontrak Kerjasama (KKKS) periode 2018-2023 hingga persoalan kelangkaan Liquefied Petroleum Gas (LPG) 3 kg.
Selanjutnya: Sistem Informasi Pelaku Sektor Keuangan (SIPELAKU) Dirilis, OJK Beberkan Tujuannya
Menarik Dibaca: AlloFresh Luncurkan Fitur Perbandingan Harga untuk Konsumen
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News