kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.904.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.295   -10,00   -0,06%
  • IDX 7.113   44,39   0,63%
  • KOMPAS100 1.038   7,95   0,77%
  • LQ45 802   5,08   0,64%
  • ISSI 229   1,99   0,87%
  • IDX30 417   1,49   0,36%
  • IDXHIDIV20 489   1,52   0,31%
  • IDX80 117   0,66   0,57%
  • IDXV30 119   -0,75   -0,63%
  • IDXQ30 135   0,08   0,06%

Dirjen Perkebunan minta impor gula mentah tak lebih dari 1,1 juta ton


Selasa, 05 Juni 2018 / 21:42 WIB
Dirjen Perkebunan minta impor gula mentah tak lebih dari 1,1 juta ton
ILUSTRASI.


Reporter: Lidya Yuniartha | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Tahun ini, Kementerian Perdagangan (Kemdag) akan mengimpor gula mentah. Kuota impor gula mentah ini sebesar 1,1 juta ton. Impor dilakukan untuk memenuhi kebutuhan yang dianggap masih kurang.

Direktur Jenderal Perkebunan Kementerian Pertanian (Kemtan) Bambang pun meminta tidak ada tambahan untuk impor raw gula mentah tersebut. Hal ini dikarenakan perkiraan produksi dalam negeri yang diperkirakan sudah cukup memenuhi kebutuhan.

“Jangan ada penambahan kuota karena sesuai taksasi produksi, yang awalnya cuma 2,1 juta ton ternyata dari hasil giling 2,2 juta ton,” ujar Bambang, Selasa (5/6).

Di awal tahun, produksi gula dalam negeri diperkirakan sama seperti tahun lalu atau sekitar 2,1 juta. Namun, setelah melihat penggilingan yang sudah dilakukan, perkiraan produksi gula pun meningkat menjadi 2,2 juta ton tahun ini.

Menurut Bambang, iklim yang baik tahun ini menjadi alasan mengapa produksi gula dalam negeri turut membaik.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Banking Your Bank

[X]
×