kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45919,51   10,20   1.12%
  • EMAS1.350.000 0,52%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Efisiensi, laba Mitra Pinasthika naik 25% di Q3


Rabu, 01 November 2017 / 18:05 WIB
Efisiensi, laba Mitra Pinasthika naik 25% di Q3


Reporter: Eldo Christoffel Rafael | Editor: Rizki Caturini

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Mitra Pinasthika Mustika Tbk (MPMX) membukukan laba bersih sebesar Rp 363 miliar sepanjang sembilan bulan pertama 2017. Pencapaian tersebut naik sebesar 25% dari periode yang sama tahun lalu. Padahal pendapatan emiten ini turun sebesar 4% ke Rp 11,9 triliun dari periode sama di 2016.

Group CEO MPMX, Rudy Halim menyampaikan, pihaknya mengoptimalkan efisiensi operasional dan modal, menaikkan profitabilitas, serta membangun bisnis jangka panjang yang berkelanjutan. Itu yang membuat diler otomotif ini bisa mencetak pertumbuhan laba.

“Memasuki tahun 2018, tugas kami adalah mempertahankan momentum positif ini, menambah sumber baru untuk pengembangan bisnis,” kata Rudy dalam keterangan pers, Kamis (1/11).

Di segmen bisnis distribusi dan ritel kendaraan roda dua, MPMX melalui MPMulia dan MPMotor mencatatkan laba yang stabil sebesar Rp 241 miliar, di tengah penurunan pendapatan sebesar 3% dari Rp 10,7 triliun di kuartal III-2017 ke Rp 10,4 triliun kuartal III-2016.

Sepanjang sembilan bulan pertama 2017, MPMulia menjual sebanyak 629.308 unit sepeda motor Honda. Penjualan itu turun 7% dari periode yang sama tahun lalu.

Pada bisnis distribusi dan ritel kendaraan roda empat, sepanjang sembilan bulan pertama tahun 2017, MPMX melalui MPMAuto menjual sebanyak 1.401 unit mobil Nissan-Datsun. Jumlah tersebut turun sebanyak 66% dari periode yang sama tahun lalu. Ini diakibatkan oleh penurunan skala operasional serta peluncuran produk Nissan dan Datsun yang terbatas.

Dari segmen consumer parts, Federal Karyatama (FKT), produsen dan distributor pelumas Federal Oil dan Federal Mobil, mempertahankan kinerja yang stabil dengan menjual sebanyak 45 juta liter pelumas. Untuk segmen jasa otomotif, MPMRent menghasilkan laba Rp 28 miliar yang berujung pada pertumbuhan laba bersih yang signifikan sebanyak 41% dari periode yang sama tahun lalu.

Di unit bisnis jasa keuangan, MPMFinance di konsolidasi dari laporan keuangan MPMX mulai bulan Mei 2017. MPMFinance mencatat kenaikan 33% dalam jumlah new bookings yang didorong oleh pertumbuhan pembiayaan kendaraan baru. Laba perusahaan ini juga naik sebesar 10% ke Rp 906 miliar di samping tingkat Non-Performing Loan (NPL) di 2,8%, dengan laba bersih sebanyak Rp 65 miliar.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×