Reporter: Arfyana Citra Rahayu | Editor: Noverius Laoli
Antonius menyatakan di awal tahun ini JECC merasakan tekanan pada penjualan. Buktinya saja, di awal tahun ini Antonius mengungkapkan penjualan JECC sampai dengan akhir Februari hanya mencapai 64,5% dibanding dengan periode yang sama tahun lalu.
Adapun untuk bulan Maret sendiri atau kuartal I 2020 pencapaiannya masih jauh dibanding tahun lalu. Antonius memprediksi penjualan di akhir Maret di bawah Rp 500 miliar. "Penjualan mengalami penurunan signifikan terutama penjualan ke PLN," ungkap Antonius.
Baca Juga: Jembo Cable (JECC) pasang target penjualan sekitar Rp 2,8 triliun sampai akhir 2019
Antonius menjelaskan lebih rinci, pengadaan PLN ditunda karena budget pengadaannya belum turun atau terlambat turun. Akibat adanya pengadaan PLN yang tertunda ini, Antonius bahkan memproyeksikan kemungkinannya tidak ada pertumbuhan di 2020.
Adapun di pertengahan tahun ini, Antonius bilang, bakal ada revisi budget penjualan yang sebelumnya sudah dibidik sebesar Rp 3,27 triliun. Meski demikian, Antonius belum rinci mengungkapkan berapa revisi target penjualan di 2020 karena masih dalam perhitungan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News