kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45927,64   6,18   0.67%
  • EMAS1.325.000 -1,34%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Garuda selektif pakai dana talangan


Sabtu, 06 Juni 2020 / 04:15 WIB
Garuda selektif pakai dana talangan


Reporter: Selvi Mayasari | Editor: Anastasia Lilin Yuliantina

Kiat bertahan

Garuda Indonesia mengaku, persentase keuntungan dari rute penerbangan haji sebenarnya tidak begitu besar ketimbang penerbangan komersial lain. Namun, dampak pembatalan penerbangan tetap terasa bagi bisnis mereka. Proyeksi kontribusi pendapayan yang hilang sekitar 10% terhadap total perkiraan pendapatan 2020.

Biarpun begitu, Garuda Indonesia tetap berupaya mencari celah bisnis. Mereka memacu pendapatan kargo dan charter alias sewa pesawat. Sejak awal tahun, kontribusi keduanya meningkat karena penerbangan berjadwal penumpang terbatas.

Penerbangan sewa bidikan Garuda Indonesia yakni penerbangan repatriasi Warga Negara Indonesia (WNI) dari sejumlah negara, seperti Jepang, Uni Emirat Arab (UEA), Singapura, Sri Lanka dan Maladewa. Mereka juga mengincar penerbangan repatriasi warga negara asing ke Brasil, Kolombia, Sri Lanka dan Maladewa. Sementara pengiriman barang sudah mengadopsi teknologi digital melalui aplikasi KirimAja.

Strategi lain, Garuda berusaha merenegosiasi biaya sewa pesawat dan memperpanjang masa sewanya. Upaya renegosiasi pun berlaku pada sejumlah kewajiban kepada kreditur.

Garuda memperkirakan, pendapatan konsolidasi dan laba bersih masing-masing bakal turun lebih dari 75% akibat pandemi Covid-19. Sebagai gambaran, tahun lalu mereka membukukan pendapatan sebesar US$ 4,57 miliar dan laba bersih senilai US$ 6,99 juta.




TERBARU

[X]
×