kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45906,29   2,96   0.33%
  • EMAS1.310.000 -0,23%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Gelar paparan publik isidentil, TGRA bantah rumor kepemilikan saham oleh Benny Tjokro


Jumat, 22 November 2019 / 14:21 WIB
Gelar paparan publik isidentil, TGRA bantah rumor kepemilikan saham oleh Benny Tjokro
ILUSTRASI. Direktur Utama PT Terregra Asia Energy Tbk Djani Sutedja (tengah) berbincang dengan direksi usai RUPS di Jakarta, Jumat (17/5). PT Terregra Asia Energy meraih laba bersih Rp 2,37 miliar pada tahun 2018 melasat 270% dari 2017 sebesar Rp 640,91 juta./pho KO


Reporter: Dimas Andi | Editor: Yudho Winarto

Menurut Christin, pergerakan harga saham TGRA yang kurang wajar lebih karena dampak isu yang beredar di pasar modal. Ambil contoh, beredar isu bahwa salah satu pemilik saham TGRA adalah bos PT Hanson International Tbk (MYRX) yaitu Benny Tjokrosaputro.

"Kami sudah membuka data dan terbukti bahwa tidak ada satu lembar pun saham Terregra yang dimiliki pak Benny Tjokro," terang Christin saat paparan publik, hari ini.

Baca Juga: Sejumlah proyek EBT terkendala, begini upaya pemerintah

Catatan Kontan, saham-saham yang terafiliasi dengan Benny Tjokro memang mengalami penurunan signifikan. Hal ini setelah adanya masalah di kubu MYRX berupa dugaan kegiatan pinjam-meminjam dari investor individu, padahal emiten tersebut bukan bergerak di sektor finansial.

Christin melanjutkan, pihak manajemen TGRA akan tetap melaksanakan kegiatan operasional maupun ekspansi bisnis seperti yang sudah direncanakan.

Upaya ini untuk menunjukkan bahwa bisnis TGRA tetap berjalan dengan baik dan perusahaan punya visi untuk memajukan industri energi baru dan terbarukan (EBT) di Indonesia.

Baca Juga: Terregra Asia (TGRA) Mengawal Target Proyek EBT

"Jadi lewat paparan publik ini kami sampaikan kepada pemegang saham bahwa TGRA punya sejumlah rencana dan sedang berjalan," ujar dia.

TGRA memang sedang dalam tahap pengembangan pembangkit listrik tenaga air (PLTA) dan pembangkit listrik tenaga mini hidro (PLTMH) yang tersebar di Aceh dan Sumatera Utara. Perusahaan juga memiliki sejumlah proyek pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) di Australia.

Lantas, Christin pun berharap suspensi terhadap saham TGRA akan segera dicabut oleh BEI dan saham emiten ini bisa rebound kembali.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Practical Business Acumen

[X]
×