Reporter: Noverius Laoli | Editor: Noverius Laoli
Hal senada ditegaskan Wahyu H Prasetyo, Senior Manager Merchandising Bibli, sebuah plaform E-Commerce yang memiliki jaringan bisnis kuat dengan para UKM.
Ia menegaskan, dari sisi ketenagakerjaan, UMKM menyerap 97 % tenaga kerja dan menghimpun sekitar 60,4% dari total investasi. UMKM dan produk lokalnya tidak hanya harus didampingi dan didigitalkan, namun yang terpenting lagi adalah menjaga keberlanjutannya.
Ia menambahkan, e-commerce menjadi kanal digital yang penting bagi UMKM untuk mengembangkan bisnis secara berkelanjutan.
Sebanyak 77% UMKM terbantu oleh marketplace dalam memasarkan produknya di masa pandemi Covid 19.
Baca Juga: Beban Naik, Indofood (INDF) Tetap Menarik
Pembicara Kevindra P Soemantri, Editorial Director and Restaurant Editor www.feastin.id mengungkapkan 2 aspek penting yang harus dipahami dalam menyikapi tren kuliner 2023 yakni tren konsumen dan tren makanan.
Ada 3 tren konsumen yakni explorative foodie, cita rasa versus gimmick, dan bersantap di tempat atau dyin in. Exploratove foodie adalah tipe konsumen yang gemar menyantap kuliner-kuliner dengan banyak konsep berbeda dan tidak takut mencoba hal baru.
Konsumen yang satu ini senang mencoba makanan dan minuman di luar kebiasaan mereka, bisa itu genre cuisine, jenis makanan, dan lainnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News