Reporter: Dimas Andi | Editor: Anna Suci Perwitasari
Selain itu, Pertamina juga terus melakukan kajian agar ekosistem dan kemandirian energi di Indonesia tetap terjaga. Hal ini dilakukan untuk menghindari Indonesia dari krisis energi selama masa pandemi virus corona.
Dalam hal ini, Pertamina memastikan seluruh SPBU beroperasi normal terlepas dari adanya penurunan konsumsi BBM di dalam negeri. Kegiatan operasional di sektor hulu hingga pengelolaan kilang minyak Pertamina juga masih berjalan, meskipun beberapa kilang ada yang dihentikan operasionalnya.
“Dalam kondisi ini, stabilitas ekonomi perlu terus dijaga. Keputusan harga BBM pun dipengaruhi oleh faktor-faktor lain, tidak hanya dari harga minyak dunia,” ungkap dia.
Baca Juga: Khusus angkot, Pertamina beri cashback 50% untuk pembelian Pertalite dan Dexlite
Lebih lanjut, koordinasi antara Pertamina dengan regulator yakni Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) terus dilakukan. Sebab, kebijakan Pertamina terkait dengan harga BBM tak lepas dari kesepakatan dengan pemerintah.
Fajriyah pun menambahkan, terlepas dari kondisi harga BBM terkini, Pertamina akan terus memperhatikan berbagai segmen masyarakat yang membutuhkan bantuan di tengah wabah Corona.
“Makanya kami adakan program cashback dan berbagai kegiatan CSR. Ini prioritas kami selama masa pandemi,” tutup dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News