kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45926,73   11,38   1.24%
  • EMAS1.325.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Harga masih tinggi saat panen, Bulog akui permintaan beras meningkat


Rabu, 15 April 2020 / 17:21 WIB
Harga masih tinggi saat panen, Bulog akui permintaan beras meningkat


Reporter: Lidya Yuniartha | Editor: Herlina Kartika Dewi

Meski begitu, Tri memastikan pihaknya tetap melakukan penyerapan beras. Tahun ini Bulog menargetkan akan menyerap gabah/beras sebanyak 1,2 juta ton hingga 1,4 juta ton.

Hingga saat ini, Bulog masih memiliki stok beras sekitar 1,4 juta ton yan tersebar di berbagai wilayah di Indonesia. Penyebaran beras Bulog paling besar berada di Jawa Timur dengan besar 426.549 ton, DKI Jakarta sebesar 287.544 ton, Jawa Barat sebesar 215.388 ton.

Ada pun, diperkirakan stok beras nasional per 1 April sebanyak 3,4 juta ton, dengan stok Bulog sebanyak 1,48 juta ton, sok di penggilingan 1.2 juta ton dan di pedagang 728.106 ton.

Baca Juga: Perum Bulog targetkan penyerapan beras tahun 2020 sebesar 1,4 juta ton

Dengan total konsumsi nasional mencapai 1,75 juta ton per bulan dan konsumsi penduduk miskin sebesar 161.000 ton per bulan, maka stok beras tersebut dapat memenuhi konsumsi nasional sepanjang 1,95 bulan ke depan atau 21,20 bulan ke depan untuk konsumsi penduduk miskin.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Practical Business Acumen

[X]
×