Reporter: Ridwan Nanda Mulyana | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Holding Industri Pertambangan Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Mining Industrial Indonesia (MIND ID), menyiapkan dana sebesar US$ 500 juta atau sekitar Rp 7 triliun untuk mencaplok 20% saham PT Vale Indonesia Tbk (INCO).
Pejabat sementara (Pjs) Direktur Utama MIND ID Ogi Prastomiyono mengungkapkan, dana tersebut telah dianggarkan dalam Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) tahun 2020.
Baca Juga: Pabrik baja asal China merambah Indonesia, ini komentar pebisnis lokal
Lantaran proses divestasi 20% saham INCO ditargetkan rampung paling lambat pada Juni tahun depan. "Dananya sudah tersedia, Closing transaction paling lambat Juni 2020," kata Ogi saat dihubungi Kontan.co.id, Minggu (24/11).
Ogi menjelaskan, setelah menandatangani perjanjian pokok-pokok kesepakatan alias Head of Agreement (HoA) pada 11 Oktober 2019 lalu, masih ada sejumlah dokumen kesepakatan yang harus dirampungkan.
Ogi menerangkan, MIND ID masih harus menyelesaikan Conditional Share Purchase Agreement (CSPA), termasuk juga Shareholder Agreement dan Offtaker Agreement. Ogi menargetkan, CSPA atau perjanjian jual beli saham antara MIND ID dan INCO sudah kelar paling lambat 20 Desember 2019.
Baca Juga: China telisik produsen baja di Indonesia