Reporter: Vina Elvira | Editor: Anna Suci Perwitasari
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Hutama Karya (Persero) saat ini tengah menggarap pembangunan Tempat Istirahat dan Pelayanan (TIP) atau rest area permanen di jalan tol Pekanbaru – Dumai (Permai). Dalam pembangunannya, Hutama Karya bekerjasama dengan anak perusahaannya yaitu PT Hutama Karya Infrastruktur (HKI) sebagai kontraktor.
Direktur Operasi III Hutama Karya Koentjoro mengatakan bahwa saat ini jalan tol Permai dilengkapi dengan rest area sementara yang berada di KM 45 Jalur A, KM 65 Jalur B & KM 82 Jalur A & B, namun belum terdapat rest area permanen.
“Namun, untuk meningkatkan pelayanan jalan tol yang dikelola kami akan bangun 10 rest area permanen di sepanjang tol Permai,” ungkap Koentjoro, dalam keterangan resminya, Rabu (31/5).
Lebih lanjut Koentjoro menyampaikan bahwa rest area permanen tersebut akan terletak di kota madya Pekanbaru dan tiga kabupaten di Provinsi Riau yakni Kabupaten Siak, Kabupaten Bengkalis, dan Kabupaten Dumai.
Baca Juga: Kejar Kenaikan Kinerja, Hutama Karya Incar Pendapatan Rp 35 Triliun Tahun Ini
Lima rest area itu terletak pada jalur A (Jalur Pekanbaru-Dumai) dan lima lainnya di jalur B (Jalur Dumai-Pekanbaru) yakni di Km 14+500 Jalur A&B, Km 45+200 Jalur A, Km 46+050 B, Km 65+000 Jalur A&B, Km 82+300 Jalur A&B, dan Km 15+200 Jalur A&B dari arah Dumai.
Menurutnya, tipe rest area yang akan dibangun ada Tipe A dengan luas 6 hektare (ha) yang dilengkapi oleh fasilitas toilet umum, masjid, pujasera, stand UMKM, minimarket, tempat parkir kendaraan kecil dan besar, kawasan siap bangun untuk SPBU dan premium commercial area.
Sementara untuk rest area Tipe B dengan luas 3 ha berisikan fasilitas yang sama, hanya tidak terdapat kawasan siap bangun untuk SPBU dan premium commercial area-nya saja.
Selain memiliki fasilitas yang lengkap, rest area ini nantinya akan memiliki desain bangunan yang mengadaptasi nuansa adat di Riau, yaitu menggunakan atap lipat pandan dan ornamen atap selembayung.
Bangunan dengan hint corak budaya ditonjolkan dalam rest area sebagai bentuk melestarikan serta memperkenalkan budaya daerah Riau kepada pengguna jalan tol yang melintas.
“Kami juga menyediakan dan prioritaskan porsi lebih dari 70% tenant yang berada di rest area ini untuk UMKM sehingga dapat mengembangkan usaha masyarakat daerah sekitar, ” tambahnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News