kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.198.000   7.000   0,32%
  • USD/IDR 16.690   -40,00   -0,24%
  • IDX 8.138   38,85   0,48%
  • KOMPAS100 1.124   0,91   0,08%
  • LQ45 805   1,99   0,25%
  • ISSI 282   0,41   0,15%
  • IDX30 423   1,43   0,34%
  • IDXHIDIV20 479   -0,64   -0,13%
  • IDX80 124   0,76   0,62%
  • IDXV30 134   0,29   0,22%
  • IDXQ30 132   -0,24   -0,18%

India akan kapalkan 590.000 ton gula


Kamis, 12 Agustus 2010 / 13:23 WIB
India akan kapalkan 590.000 ton gula


Reporter: Femi Adi Soempeno, Bloomberg |


MUMBAI. India, negara dengan konsumsi gula terbesar di dunia, kemungkinan akan membuka ekspor gula sebesar 590.000 metrik ton dari komoditi yang mandek di pelabuhan selama sembilan bulan terakkhir ini. Gula itu kini teronggok di pelabuhan Kandla dan Mundra di Gujarat, wilayah bagian barat India, karena minimnya angkutan untuk pendistribusian gula.

Gula putih yang 'terjebak' di pelabuhan akan dijual kembali ke luar. Hal ini ditegaskan oleh Farm Minister Sharad Pawar. Sayangnya, ia tidak membeberkan berapa banyaknya dan berapa nilainya bila gula tersebut di ekspor. Hanya saka, penggilingan kemungkinan akan diminta untuk mengimpor jumlah yang sama nantinya India membutuhkan gula untuk menggemukkan persediaan.

India kemungkinan akan memproduksi sebesar 25,5 juta ton per 1 Oktober 2010 mendatang, naik dari 18,8 juta ton tahun ini. Hal ini dicuatkan oleh Indian Sugar Mills Association.

Impor gula kemungkinan akan menembus 5,3 juta ton pada musim ini, setelah mengalami kekeringan pada tahun 2009 lalu yang membikin panenan menyusut.

Mestinya, ekspor gula ini diperbolehkan (oleh pemerintah) lantaran masih ada cukup gula di pasar domestik.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×