Reporter: kompas.com | Editor: S.S. Kurniawan
KONTAN.CO.ID - Beberapa waktu lalu, Telkomsel menghadirkan paket internet CloudX dengan banderol harga sangat murah, cuma Rp 10. Tapi, paket dengan kuota internet 30 GB itu khusus untuk penggunaan aplikasi CloudX.
Meski begitu, tak sedikit konsumen yang menganggap kuota tersebut bisa mereka gunakan untuk penggunaan internet reguler. Bahkan, video tutorial untuk mendapatkan kuota 30 GB dengan biaya Rp 10 itu beredar di Twitter dan WhatsApp.
Video tersebut tidak menjelaskan paket data 30 GB tersebut hanya berlaku untuk mengakses layanan CloudX Telkomsel.
Info saja, penawaran paket internet CloudX berlaku hingga 18 April lewat aplikasi MyTelkomsel, dan hanya bisa pengguna pakai untuk aplikasi CloudX saja.
Baca Juga: Begini operasional Telkomsel di tengah pandemi covid-19
Artinya, jika pengguna membeli kuota tersebut dan memakainya untuk menonton YouTube atau mengakses beragam aplikasi media sosial, maka kuota internet yang akan terpakai adalah paket internet reguler atawa paket lainnya yang terkait.
Sementara aplikasi CloudX menyediakan layanan teleconference untuk kebutuhan corporate dan education, yang mampu menampung hingga 100 orang dalam satu sesi. Aplikasi CloudX bisa pengguna unduh dan akses di beragam platform, Android, iOS, Windows, serta MacOS.
Selain paket CloudX, Telkomsel juga menyediakan paket internet lain untuk membantu pelanggannya menjalani kegiatan sehari-hari di rumah. Sebut saja, paket Ilmupedia dan Ruangguru yang berbanderol harga Rp 0 alias gratis.
Kedua paket ini bisa pengguna pakai untuk mengakses aplikasi dan layanan belajar yang sudah Telkomsel gandeng. Serupa dengan paket CloudX, dua paket belajar online dengan kuota internet 30 GB dan masa aktif satu bulan itu tidak bisa pengguna pakai untuk internet reguler.
Baca Juga: Trafik data Telkomsel naik 5% akibat kebijakan bekerja dan belajar di rumah