kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45904,14   5,39   0.60%
  • EMAS1.318.000 -0,68%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Jumlah penumpang Angkasa Pura I anjlok hingga 8,11% akibat pandemi corona


Selasa, 07 April 2020 / 18:45 WIB
Jumlah penumpang Angkasa Pura I anjlok hingga 8,11% akibat pandemi corona
ILUSTRASI. Calon penumpang menunggu jadwal keberangkatan pesawat di Terminal Keberangkatan Domestik Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali, Rabu (18/3/2020). Angkasa Pura I menerapkan konsep 'social distancing' dengan menempelkan stiker panduan jarak untuk m


Reporter: Selvi Mayasari | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Jumlah lalu lintas penumpang di 15 bandara yang dikelola PT Angkasa Pura (AP) I mengalami penurunan pada triwulan I-2020 dibanding periode yang sama pada 2019. Hal ini disebabkan oleh pandemi Covid-19 yang mulai teridentifikasi di Indonesia pada awal Maret 2020.

Direktur Utama AP I Faik Fahmi menjelaskan, pada triwulan I-2020 ini, lalu lintas penumpang di 15 bandara Angkasa Pura I dicatat mencapai 17,78 juta penumpang, turun sebesar 8,11% dibanding periode yang sama pada 2019 yang mencapai 19,3 juta penumpang.

Baca Juga: Banyak daerah terapkan local lockdown, Angkasa Pura I kurangi aktivitas bandara

"Seperti kita ketahui, penurunan lalu lintas penumpang pada Maret 2020 seiring dengan teridentifikasinya kasus Covid-19 pertama terhadap WNI yang kemudian ditindaklanjuti dengan kebijakan physical distancing dan imbauan pemerintah untuk tidak melakukan perjalanan agar dapat memutus mata rantai penyebaran Covid-19," ujar Faik dalam keterangan resmi, Senin (06/4).

Pada periode triwulan I-2020 ini, penurunan lalu lintas penumpang internasional mencapai 20,12%, yaitu menjadi 3,2 juta penumpang pada triwulan I-2020 dari 4,02 juta penumpang pada triwulan I-2019.

Sedangkan penurunan penumpang domestik sebesar 5,32% menjadi 13,49 juta penumpang pada triwulan I-2020 dari 14,25 juta penumpang pada triwulan I-2019. Lalu lintas penumpang di Bandara I Gusti Ngurah Rai (Bali) yang merupakan bandara tersibuk AP I turun 13,57% pada Januari-Maret 2020.

Menurutnya, penurunan tertinggi terjadi di Bandara Adi Soemarmo (Solo) yang mencapai 19,45% . Namun, ada pertumbuhan lalu lintas penumpang di mana pertumbuhan penumpang tertinggi terjadi di Bandara Lombok Praya, yaitu sebesar 13,02%.

Baca Juga: Pendapatan Angkasa Pura I turun signifikan terdampak pandemi corona

Dia menambahkan, begitu juga lalu lintas pesawat yang mengalami penurunan 4,86% menjadi 175.143 pergerakan pesawat pada triwulan I-2020 dari 184.085 pergerakan pada triwulan I-2019. Hal serupa juga terjadi pada lalu lintas kargo yang turun 16,98% menjadi 121 juta kg pada triwulan I-2020 dari 145 juta kg pada triwulan I-2019.

"Namun di tengah pandemi ini, Angkasa Pura I tetap memberikan pelayanan optimal kepada para pengguna jasa bandara yang memang harus melakukan perjalanan udara dengan menerapkan protokol kesehatan terkait pencegahan penyebaran Covid-19," ujar Faik Fahmi. Dirut Angkasa Pura I Faik Fahmi.

Selain itu, pertumbuhan juga terjadi di Bandara El Tari Kupang, yaitu sebesar 4,37%. Bandara Internasional Ngurah Rai Bali "Di tengah masa pandemi ini, Angkasa Pura I tetap mengoperasikan bandara-bandaranya dan tetap melanjutkan pembangunan proyek pengembangan beberapa bandara dengan memperhatikan protokol kesehatan terkait pencegahan penyebaran Covid-19," papar Faik Fahmi.

Menurut Faik, pengoperasian bandara di masa pandemi ini berguna untuk melayani angkutan logistik dan pos yang dibutuhkan oleh masyarakat, berfungsi sebagai bandara alternatif bagi penerbangan yang mengalami kendala teknis maupun operasional, dan melayani penerbangan untuk penanganan kesehatan juga mengangkut inection sample Covid-19.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Practical Business Acumen

[X]
×