kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45926,73   11,38   1.24%
  • EMAS1.310.000 -1,13%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Jurus memperkuat industri baja nasional dalam percepatan pengembangan infrastruktur


Kamis, 01 Oktober 2020 / 14:22 WIB
Jurus memperkuat industri baja nasional dalam percepatan pengembangan infrastruktur
ILUSTRASI. Kementerian Perindustrian akan menambah penerapan Standar Nasional Indonesia (SNI) yang bersifat wajib terhadap sejumlah produk logam.


Reporter: Sugeng Adji Soenarso | Editor: Yudho Winarto

Baca Juga: Kemenperin lepas ekspor baja 1.200 ton ke Pakistan

Kedua, maju ke depan dengan mempercepat inovasi dalam industri baja, inovasi berbasis metal secara berkesinambungan, kemudian meningkatkan standard dan yang terakhir memperkuat UMKM dan IKM khususnya untuk baja konstruksi.

Stephanus menambahkan, baja merupakan Mother of Industry dari sebuah negara. Karenannya ia berharap dukungan untuk dapat menjaga dan meningkatkan standarisasi di industri ini.

Salah satunya dengan percepatan kebijakan wajib SNI khususnya untuk profil baja ringan guna melindungi industri baja dalam negeri dari produk impor.

Menurutnya, SNI Bagi industri baja sangat penting, khususnya untuk konsumen akhir melihat spesifikasi yang tertera jelas dalam setiap produk untuk menjamin keamanan bangunan.

"Industri ini ibaratnya sedang tidak sehat sehingga membutuhkan obat untuk jangka pendek seperti safeguard jangka menengah seperti SNI dan jangka panjang seperti kepastian energi dan lain sebagainya," ujarnya.

Menanggapi hal ini, Kepala Badan Standarisasi Nasional Kukuh S Achmad menyampaikan, tahun ini masih ada 9 Daftar Program Nasional Regulasi Teknis 2019-2020 terkait baja untuk disahkan.

Ia menjelaskan, nantinya jika SNI untuk 9 produk baja tersebut disahkan diharapkan dapat menjadi jawaban pelaku industri atas persoalan daya saing dan kemandirian selama ini. Pasalnya, produk impor memang perlu diatur untuk menjaga produk dalam negeri.

"SNI produk baja ini sedang dirumuskan bersama Kementerian Perindustrian, mudah-mudahan ini yang diharapkan industri," tutupnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Practical Business Acumen

[X]
×