kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.924   6,00   0,04%
  • IDX 7.199   58,32   0,82%
  • KOMPAS100 1.106   10,55   0,96%
  • LQ45 877   11,13   1,28%
  • ISSI 220   0,58   0,27%
  • IDX30 448   5,78   1,31%
  • IDXHIDIV20 540   5,39   1,01%
  • IDX80 127   1,30   1,03%
  • IDXV30 134   0,24   0,18%
  • IDXQ30 149   1,59   1,08%

Kementerian ESDM Temukan Potensi Hidrogen Alami di Sulawesi


Minggu, 21 Januari 2024 / 14:25 WIB
Kementerian ESDM Temukan Potensi Hidrogen Alami di Sulawesi
ILUSTRASI. Kementerian ESDM menemukan potensi hidrogen alami di Sulawesi.


Reporter: Arfyana Citra Rahayu | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menemukan potensi hidrogen alami di Sulawesi. Diharapkan penemuan ini dapat berkontribusi sebagai sumber energi listrik bersih di masa depan. 

Plt. Kepala Badan Geologi Kementerian ESDM Muhammad Wafid menyatakan, di tahun lalu pihaknya melakukan survei hidrogen alami di Indonesia yaitu di Pulau Sulawesi bagian timur karena daerah tersebut memiliki kondisi geologi ideal untuk terbentuknya gas hidrogen alami.

Dari hasil survei ditemukan rembesan gas hidrogen dengan kandungan 20%-35% di daerah Tanjung Api, dan 9% di daerah Bahodopi, juga gas metana abiogenik dan nitrogen dengan konsentrasi signifikan. 

Baca Juga: Mengintip Prospek Pengembangan dan Penggunaan Amonia Hijau dan Biru di Indonesia

“Meski belum dapat ditentukan keekonomisannya, namun hasil survei membuktikan bahwa sistem hidrogen alami ada di Indonesia. Untuk itu, diperlukan studi lebih rinci untuk mengetahui model generation, migration, dan trapping mechanism-nya,” ujarnya dalam konferensi pers secara virtual, Jumat (19/1). 

Sekretariat Badan Geologi, Siti Sumilah Rita Susilawati menyatakan, hidrogen alami masih dalam tahap temuan awal. 

“Di tahap awal memang kita bisa melakukan penyelidikan potensi keluaran gas di suatu kawasan proyek, di sana bisa dilanjutkan. Sementara ini kita menengarai sumber hidrogen adalah ultra batuan ultra mafik nanti kemungkinannya ada di Maluku dan Papua,” ujarnya dalam kesempatan yang sama. 

Namun, saat ini belum ada regulasi khusus untuk mengembangkan hidrogen alami. Jika hasil penyeledikan ini lebih konklusif, Badan Geologi akan mengusulkan bekerja sama di Ditjen Minerba untuk menyusun regulasi pengembangan dan eksplorasi hidrogen alami. 

Baca Juga: PLN dan Pertamina Berlomba Garap Ekosistem Kendaraan Hidrogen

Sejatinya hidrogen alami ini merupakan hal yang sangat baru bukan hanya di Indonesia tapi di seluruh dunia. Saat ini baru Australia yang sudah membuat regulasi mengenai izin hidrogen alami ini di mana digabungkan dengan UU Migas Australia dan sudah mulai melelang sejumlah wilayah kerja Hidrogen alami. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×