Reporter: Ragil Nugroho | Editor: S.S. Kurniawan
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kabar baik buat masyarakat Sumatra. Dalam lima tahun mendatang, pemerintah memasang target, Aceh hingga Lampung sudah bisa tersambung lewat jalan tol.
"Kami menargetkan, dari Aceh sampai dengan Lampung bisa tersambung melalui Jalan Tol TransSumatra," kata Danang Parikesit, Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT), kepada KONTAN belum lama ini.
Baca Juga: Tol Kunciran-Serpong segera beroperasi, sejumlah proyek properti terangkat pamornya
Bulan depan, Ruas Tol Terbanggi Besar–Pematang Panggang–Kayu Agung bakal beroperasi penuh. Pemerintah akan meresmikan jalan bebas hambatan sepanjang 189 kilometer (km) ini pada September 2019 nanti.
Ruas tol tersebut merupakan bagian dari Jalan Tol TransSumatra yang pembangunannya menelan investasi mencapai Rp 21,95 triliun. “Pada Lebaran lalu, ruas tol ini sudah digunakan fungsional untuk membantu kelancaran arus mudik dan balik. Saat ini, progres konstruksinya sudah sebesar 94,33%,” ujar Danang.
Baca Juga: Sembilan ruas tol baru siap beroperasi di semester kedua tahun ini
Jalan Tol TransSumatra adalah jaringan jalan tol dengan panjang total 2.818 km, yang akan menghubungkan kota-kota di Pulau Sumatra, dari Aceh hingga Lampung. Beberapa ruas yang sudah beroperasi, misalnya Bakauheni-Terbanggi Besar dan Medan-Kualanamu-Tebing Tinggi.
Ruas Tol Bakauheni-Terbanggi Besar memiliki panjang 140,9 km yang proses konstruksinya memakan waktu empat tahun. Jalan tol yang pembangunannya melahap investasi Rp 16,8 triliun ini mulai beroperasi Maret 2019 lalu.
Sementara Tol Medan-Kualanamu-Tebing Tinggi dengan panjang 61,8 km juga beroperasi penuh Maret 2019 lalu. Tapi, Ruas Parbarakan-Sei Rampah sepanjang 41,7 km sudah beroperasi Oktober 2017.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News