Reporter: Filemon Agung | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Holding industri pertambangan, MIND ID semakin mantap untuk mengambil alih saham PT Vale Indonesia Tbk (INCO) jika proses divestasi dilakukan.
Direktur Portofolio dan Pengembangan Bisnis MIND ID Dilo Seno Widagdo mengungkapkan, pihaknya sudah siap dari sisi pendanaan untuk mengakuisisi saham Vale.
Meski demikian, jika saham yang dilepas hanya sebesar 11% maka posisi MIND ID nantinya belum sebagai pemegang saham mayoritas. Pihaknya pun siap untuk membeli di atas 20% saham yang akan dilepas.
Baca Juga: MIND ID Menerima 20% Saham Vale Indonesia (INCO) Senilai Rp 12,73 Triliun
"Jadi kalau saya ditanya MIND ID punya kemampuan ngak untuk beli 11%? Untuk 11% kita ngak mau, tapi kalau untuk beli 20% atau lebih kita mau," tegas Dilo ditemui di Gedung DPR RI, Rabu (12/4).
Dilo menjelaskan, pembelian saham 11% dinilai tidak memberikan keuntungan bagi perusahaan. Apalagi, Vale Indonesia disebut memiliki kebijakan untuk tidak membagikan dividen hingga 2027 mendatang.
Dilo menegaskan, pihaknya sudah siap dari sisi pendanaan jika proses divestasi nanti dilakukan.
Menurutnya, dengan perhitungan saat ini maka 20% saham yang akan dilepas bernilai sekitar US$ 1,2 miliar.
Baca Juga: MIND ID Siap Ambil Alih Saham Vale Indonesia (INCO)
"Laporan keuangan MIND ID kita untungnya Rp 23 triliunan. Ini kan kira-kira paling kalau kita beli market capnya mungkin 6.400 kali 20% paling USD 1,2 miliar," jelas Dilo.
Merujuk Minerba One Data Indonesia (MODI), pemegang saham Vale Indonesia terdiri dari Vale Canada Ltd (43,79%), Sumitomo Metal Mining (15,03%), PT Indonesia Asahan Aluminium (20%), Vale Japan Ltd (0,55%), Publik (20,49%) dan Sumitomo Corporation (0,14%).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News