kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.367.000   7.000   0,30%
  • USD/IDR 16.714   -17,00   -0,10%
  • IDX 8.389   22,05   0,26%
  • KOMPAS100 1.163   3,35   0,29%
  • LQ45 847   4,23   0,50%
  • ISSI 292   0,76   0,26%
  • IDX30 446   3,97   0,90%
  • IDXHIDIV20 513   3,54   0,69%
  • IDX80 131   0,41   0,31%
  • IDXV30 138   0,55   0,40%
  • IDXQ30 141   0,94   0,67%

Pasokan co-working space di Jakarta semakin meningkat


Rabu, 17 Juli 2019 / 15:37 WIB
Pasokan co-working space di Jakarta semakin meningkat


Sumber: Kompas.com | Editor: Azis Husaini

KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Ekspansi ruang kerja bersama atau co-working space diperkirkan masih akan terus terjadi dalam beberapa waktu ke depan. Tingginya permintaan, mendorong pasokan co-working space cukup tinggi.

Dari hasil riset Jones Lang Lasalle (JLL) Indonesia, peningkatan pasokan co-working space terjadi baik di kawasan maupun di luar pusat bisnis Jakarta. Semester I-2019, pasokan co-working space di kawasan CBD seluas 170.000 meter persegi, meningkat 6% dibandingkan semester II-2018.

"Peningkatan ini terjadi merata hampir di seluruh kawasan CBD, mulai dari Surdirman, Thamrin, maupun Gatot Subroto," ucap Head of Research JLL Indonesia James Taylor saat paparan di Jakarta, Rabu (17/7).

WeWork, ucap Taylor, menjadi pemain internasional yang paling aktif melakukan ekspansi ruang co-working space baru di kawasan ini yaitu hampir 75 persen dari total pasokan.

Sementara, posisi berikutnya disusul Go Work yang mencapai 24 persen. Sementara di luar CBD, jumlah pasokan co-working space mencapai 50.300 meter persegi atau meningkat 36%.

Pemain lokal seperti CoHive cukup bersaing dengan WeWork dalam melakukan ekspansi ruang-ruang baru di sejumlah kawasan seperti di TB Simatupang dan utara Jakarta. "Ekspansi ini terjadi terutama untuk perkantoran Grade B dan C," kata James.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pasokan "Co-working Space" di Jakarta Terus Meningkat", 

Penulis : Dani Prabowo

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×