kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.319.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Pelaku UMKM Apresiasi Program Kominfo untuk Mendorong UMKM Go Online.


Jumat, 13 Mei 2022 / 14:28 WIB
Pelaku UMKM Apresiasi Program Kominfo untuk Mendorong UMKM Go Online.
ILUSTRASI. UMKM: Pekerja memeriksa dandang yang telah di produksi di Cikalang, Cileunyi, Kabupaten Bandung, Jawa Barat,


Reporter: Lailatul Anisah | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) meluncurkan program UMKM Go Online. Program ini merupakan salah satu dukungan pemerintah untuk pelaku Usaha Kecil, Mikro, dan Menengah (UMKM) dalam bertranformasi dari berjualan secara offline menjadi online.

Jenahara pelaku UMKM Fashion mengaku senang dengan adanya program go digital untuk para pelaku UMKM. Menurutnya saat ini memang pelaku UMKM memang harus dapat memanfaatkan teknologi digital untuk memikat pasar yang lebih dinamis.

“Saya senang sekali dengan program ini kita juga diperkenalkan dengan para pelaku yang mau membantu kita sebagai pelaku UMKM bagaimana caranya kita bertemu dengan customer kita bukan hanya direct selling tetapi juga jualan sampai keluar negeri, atau ke daerah-daerah dan lebih luas jangkuannya,” katanya pada peluncuran program Kominfo Go Digital untuk UMKM di Jakarta, Jum’at (13/5).

Selain itu dia menerangkan bahwa masyarakat saat ini senang berbelanja dengan cara yang lebih cepat dan praktis. Oleh karenanya pelaku UMKM harus lebih adaptif dengan perkembangan zaman dengan memanfaatkan teknologi.

Program UMKM go digital dari Kominfo memberikan fasilitas untuk UMKM agar dapat naik kelas dan tumbuh. Melalui program ini pelaku UMKM dapat menerima pendampingan dan akan mendapatkan akses terhadap aplikasi agregator dan materi pembelajaran online/learning management system, serta pendampingan gratis dari berbagai platform digital selama enam bulan.

Baca Juga: Kominfo Luncurkan Program Adopsi Teknologi Digital 4.0 Bagi UMKM

“Hal itu yang UMKM cari karena kita saat ini memang eranya digital bukan lagi konvensional. Bahkan saya saja yang sudah menjual di marketplace online masih banyak belajar bahkan saya sampai mengambil kursus tertentu seperti digital marketing,” tambah Jenahara.

Sebelumnya Menteri Komunikasi dan Informatika Johny G. Plate mengatakan, di tahun 2022 ini progam Go Digital UMKM akan dilanjutkan dan ditingkatkan dengan memfasilitasi pendampingan terhadap 30 ribu UMKM.

Hal itu dilakukan untuk meningkatkan kemampuan (scale up) adopsi teknologi digital 4.0 bagi produsen sektor pengolahan.

“Sektor pengolahan terdiri atas produk makanan dan minuman, kerajinan kayu dan anyaman, tekstil dan pakaian jadi, furnitur, kerajinan kulit, kerajinan tangan dan lain sebagainya, berdasarkan Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia (KBLI) yang disusun oleh Badan Pusat Statistik,” katanya dalam acara yang sama, Selasa (13/5).

Dia mengatakan 30 ribu UKM ini termasuk dalam penjajakan awal yang nantinya terus dievaluasi dan akan dikembangkan untuk memasifkan dan memfasilitasi lebih banyak UMKM agar dapat go digital.

“Harapannya UMKM bisa naik kelas dan lebih berkontribusi terhadap perekonomian nasional ke depannya,” harapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×