kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.923.000   8.000   0,42%
  • USD/IDR 16.335   -60,00   -0,37%
  • IDX 7.167   24,52   0,34%
  • KOMPAS100 1.045   4,88   0,47%
  • LQ45 815   2,85   0,35%
  • ISSI 224   0,76   0,34%
  • IDX30 426   1,90   0,45%
  • IDXHIDIV20 505   1,29   0,26%
  • IDX80 118   0,58   0,49%
  • IDXV30 120   0,61   0,51%
  • IDXQ30 139   0,24   0,17%

Pelindo II: Aktivitas kargo turun 5% akibat wabah virus corona


Selasa, 10 Maret 2020 / 17:02 WIB
Pelindo II: Aktivitas kargo turun 5% akibat wabah virus corona
ILUSTRASI. Foto areal suasana aktivitas bongkar muat peti kemas. ANTARA FOTO/Galih Pradipta/aww.


Reporter: Selvi Mayasari | Editor: Handoyo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Pelabuhan Indonesia II (Pelindo II) memperkirakan kunjungan kapal dan aktivitas kargo pada Februari 2020 berkurang hingga 5% seiring dengan penyebaran virus Corona (Covid-19).

Suparjo Kasnadi, General Manager IPC Tanjung Priok mengakui adanya dampak dari penurunan kinerja. Selama dua bulan terakhir juga adanya pengurangan kol kapal terjadi untuk pergerakan dari dan ke Asia walaupun menurutnya tergolong tidak terlalu signifikan.

Baca Juga: Pelindo II targetkan laba Rp 3,1 triliun di tahun ini

“Saat ini saja sudah mulai terjadi sedikit pengurangan arus kapal, penurunan arus barang terutama untuk internasional, Asia Timur terutama di Pelabuhan Tanjung Priok karena pelabuhan itu pelabuhan terbesar. Penurunannya sampai dengan Februari sekitar 5% lah,” jelasnya di Jakarta, Selasa (10/3).

Menurutnya, virus Covid-19 memberikan dampak terhadap penurunan arus barang karena sejalan dengan penurunan produksi dan distribusi. Namun, diharapkan dampaknya tak akan banyak memukul kinerja pendapatan lantaran terjaganya tingkat perdagangan domestik antar pulau di Indonesia.

Suparjo mengatakan, baik insentif maupun relaksasi lebih jauh yang dapat dilakukan oleh pemerintah nantinya juga bergantung dengan volume barang yang diproduksi oleh China, sebagai pusat manufaktur dunia. Dengan minimnya volume produksi juga tidak serta membuat insentif dari pemerintah memberikan dampak yang signifikan.

Baca Juga: Tahun ini Pelindo II siapkan belanja modal Rp 6,5 triliun, untuk apa saja?




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×