Reporter: Shobihatunnisa Akmalia | Editor: Handoyo .
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menjelang akhir tahun 2023, realisasi program penjualan sepeda motor listrik tampaknya belum mencapai target yang diharapkan. Salah satu emiten produsen kendaraan listrik dengan merek dagang SELIS, PT Gaya Abadi Sempurna Tbk (SLIS) akui penjualan motor listrik belum mencapai target yang diharapkan.
Corporate Secretary PT Gaya Abadi Sempurna Tbk, Pricilla Jane Halim, mengatakan penjualan motor listrik belum mencapai target. Hal ini karena adanya beberapa project lain yang sedang disiapkan perusahaan, yang berfokus pada B2B dan B2G.
“Tentu belum mencapai target, hal ini dikarenakan, ada beberapa project lain yang telah disiapkan selis sebelumnya, yang fokus pada B2B dan B2G” ungkap Pricilla kepada Kontan.co.id, Selasa (26/12).
Baca Juga: Penjualan Sepeda Tak Lagi Melaju
Perusahaan menargetkan penjualan motor listrik diperkirakan 1000 unit per bulan. Akan tetapi, pada Desember 2023 ini penjualan motor listrik SLIS baru mencapai lebih dari 200 unit. Pricilla menjelaskan penjualan motor listrik membutuhkan waktu yang tidak sebentar. Perlunya peningkatan sosialisasi mengenai kendaraan listrik kepada masyarakat. Baik dari agen tunggal pemegang merek (ATPM), dealer, maupun pemerintah.
“Membutuhkan waktu yang tidak sedikit dalam memperkenalkan kendaraan listrik di masyarakat. Atas hal ini, sebagai atpm, kami telah menginformasikan detail produk baik dari penggunaan hingga terkait baterai” ucap Pricilla.
Menanggapi hal tersebut, SLIS melakukan beberapa strategi untuk meningkatkan penjualan motor listrik. Di antaranya adalah perusahaan aktif dalam melakukan promosi pada media sosial. Lalu, perusahaan juga membuka jaringan kemitraan dengan dealer-dealer di seluruh Indonesia. Tidak hanya itu, SLIS juga memberikan berbagai promosi menarik untuk para customer.
“Kami memberikan berbagai promo menarik baik dari sisi harga, hadiah hiburan lainnya. Dari sisi customer service, SLIS memberikan kemudahan melalui home service yang memberikan kenyamanan bagi pelanggan” tutur Pricilla.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News