Reporter: Arfyana Citra Rahayu | Editor: Tendi Mahadi
Selain dari proyek perumahan subsidi, Ristia Bintang Mahkotasejati juga berharap kontribusi dari segmen hotel. Deddy mengungkapkan hotel Le Meridien Bali Jimbaran sudah mulai beroperasi. Pihaknya melihat prospek bisnis pada momentum libur lebaran tahun ini dan Juni 2021 mendatang bisa perlahan-lahan meningkatkan okupansi.
Direktur RBMS, Nur Anisa Nusuqi memproyeksikan jika okupansi hotel bisa mencapai 50% maka pendapatan khusus dari segmen hotel bisa mencapai Rp 15 miliar hingga Rp 16 miliar di 2021.
"Adapun untuk kontribusi dari perumahan Alam Elok dengan target terjual hingga 300 unit, bisa berkontribusi ke pendapatan hingga Rp 45 miliar. Sehingga kontribusi akan dominan dari segmen perumahan," jelasnya.
Baca Juga: Elnusa (ELSA) bukukan pendapatan Rp 1,8 triliun pada kuartal I 2021
Kendati sudah membidik target penjualan dari masing-masing segmen, Ristia Bintang Mahkotasejati masih enggan membeberkan target pendapatan dan laba di tahun ini. Pasalnya kontribusi dari hotel masih tergantung dengan kebijakan pemerintah perihal pembatasan mobilitas.
Komisaris Utama RBMS, Richard R Wiriahardja menambahkan segmen hotel sangat tergantung pada kebijakan pemerintah Indonesia dan luar negeri.
"Jadi andaikan Indonesia memperbolehkan aktivitas pariwisata tetapi kebijakan di luar negeri tidak memperbolehkan adanya penerbangan internasional yang membawa turis, tentu kami tidak bisa berharap banyak," kata Richard.
Selanjutnya: Petrosea (PTRO) akan bagikan dividen tunai sebesar Rp US$ 8 juta
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News