Reporter: Rashif Usman | Editor: Anna Suci Perwitasari
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten pengembang properti, PT PP Properti Tbk (PPRO) optimistis bisnis properti bakal memiliki prospek yang cerah pada tahun 2024.
Direktur Utama PP Properti Daniel Rinsani mengatakan, perseroan antusias menyambut tahun politik karena dapat memberikan dampak pada sejumlah sektor dan segmen pasar tertentu.
Daniel menerangkan, tahun politik diprediksi akan memberikan dorongan terutama pada sektor hotel yang kemudian diikuti oleh sejumlah MICE (Meeting, Incentive, Convention, and Exhibition)
"Seperti diketahui, salah satu portfolio di PP Properti juga ada recurring, mal, dan hotel dan ini menjadi peluang sebenarnya bagaimana kita bisa menarik dan okupansi dari hotel kita," kata Daniel dalam paparan publik secara virtual, Kamis (28/12).
Baca Juga: PP Properti (PPRO) Serah Terima 826 Unit Louvin Apartment Jatinangor
Daniel menjelaskan, perseroan akan mengoptimalkan portofolio aset yang dimiliki seperti hotel, komersial, apartemen, dan perumahan.
"Kami juga akan terus memantau secara cermat pasar properti selama tahun 2024 dengan tujuan untuk mengidentifikasi peluang pertumbuhan properti yang sesuai dengan permintaan pasar," kata dia.
Pada acara yang sama, Direktur Keuangan PP Properti Deni Budiman mengatakan, perseroan juga membidik pertumbuhan penjualan berkisar 30%-40% sepanjang 2024 dan target laba operasi senilai Rp 23,15 miliar.
"Tahun 2024 kami rencanakan ada peningkatan dari sisi penjualan sekitar 30% sampai 40%, kenaikan penjualan dari 2023 ke 2024," kata Deni.
Deni meyakini kenaikan target penjualan tersebut bisa terwujud di 2024 seiring dengan rencana serah terima dari proyek PPRO.
"Dengan adanya serah terima beberapa objek, kami harapkan bisa membantu untuk memberikan tambahan penjualan di 2024. Mudah-mudahan tahun politik tidak berpengaruh negatif dan mudah-mudahan kami bisa mencapai target penjualan," jelasnya.
PPRO menargetkan untuk serah terima empat proyek residensial dan komersial di tahun depan, termasuk apartemen, rumah tapak, hingga hunian mahasiswa.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News