kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45919,51   10,20   1.12%
  • EMAS1.343.000 -0,81%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Realisasi impor gula mentah belum 100%


Selasa, 16 Desember 2014 / 21:18 WIB
Realisasi impor gula mentah belum 100%
ILUSTRASI. Ucapan selamat Hari Bhayangkara 2023.


Reporter: Handoyo | Editor: Yudho Winarto

JAKARTA. Mendekati akhir tahun, realisasi impor gula mentah atau raw sugar yang dilakukan oleh produsen rafinasi belum sepenuhnya terealisasi. Mengutip data Kementerian Perdagangan (Kemendag), hingga tanggal 16 Desember realisasi impor gula mentah tercatat sebanyak 2,65 juta ton.

Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Kemendag Partogi Pangaribuan mengatakan, realisasi impor tersebut sekitar 95% dari alokasi izin impor gula mentah yang diberikan untuk tahun ini sebanyak 2,8 juta ton.

Meski belum 100% direalisasikan, Kemendag tidak akan memberikan toleransi untuk melakukan pemasukannya. Batas waktu terakhir impor gula mentah yang diberikan hanya sampai dengan akhir Desember, dan tidak bisa diperpanjang hingga tahun 2015. "Izin pemasukan hanya sampau Desember," kata Partogi, Selasa (16/12).

Seperti diketahui, tahun 2015 mendatang pemerintah berencana memberikan alokasi impor gula mentah sebanyak 2,8 juta ton atau sama seperti tahun ini. Untuk tahap pertama, yakni pada periode Januari-Maret 2015 alokasi impor yang gula mentah yang akan diberikan sebanyak 600.000 ton.

Izin impor untuk tahap pertama tersebut akan diberikan segera setidaknya dalam pertengahan bulan Desember ini. Pemberian izin impor gula mentah untuk tahap pertama ini menurut Partogi sudah disetujui oleh kementerian teknis terkait yakni Kementerian Perindustrian (Kemenperin).

Izin impor gula tahap pertama tersebut diberikan untuk 11 perusahaan rafinasi yang saat ini beroperasi. Asal tahu saja, produsen gula rafinasi yang beroperasi saat ini adalah PT Angel Products, PT Jawamanis Rafinasi, PT Sentra Usahatama Jaya, PT Permata Dunia Sukses Utama.

Selain itu, ada juga produsen rafinasi yang lain yakni PT Dharmapala Usaha Sukses, PT Sugar Labinta, PT Duta Sugar International, PT Makassar Tene, PT Berkah Manis Makmur, PT Andalan Furnindo, dan PT Medan Sugar Industri.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




Kontan Academy
Success in B2B Selling Omzet Meningkat dengan Digital Marketing #BisnisJangkaPanjang, #TanpaCoding, #PraktekLangsung

[X]
×