kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.504.000   5.000   0,33%
  • USD/IDR 15.935   0,00   0,00%
  • IDX 7.246   -68,22   -0,93%
  • KOMPAS100 1.110   -11,46   -1,02%
  • LQ45 880   -11,76   -1,32%
  • ISSI 222   -0,92   -0,41%
  • IDX30 452   -6,77   -1,48%
  • IDXHIDIV20 545   -7,80   -1,41%
  • IDX80 127   -1,32   -1,03%
  • IDXV30 136   -1,06   -0,77%
  • IDXQ30 150   -2,29   -1,50%

Seminggu jelang Lebaran, 300.000 kendaraan melintasi tol Trans Sumatra


Senin, 25 Mei 2020 / 17:13 WIB
Seminggu jelang Lebaran, 300.000 kendaraan melintasi tol Trans Sumatra
ILUSTRASI. Pengendara mobil antre untuk melewati gerbang tol Bakauheni Selatan-Terbanggi Besar, di Tulang Bawang, Mesuji, Lampung, Sabtu (1/6/2019).


Reporter: Sugeng Adji Soenarso | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Hingga hari-H lebaran pada Minggu (24/5) kemarin, Hutama Karya selaku pengelola Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) mencatat sebanyak total 310.000 kendaraan telah melintas di Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) baik yang sudah beroperasi penuh maupun yang fungsional.

Pendataan dilakukan sejak seminggu sebelum hari lebaran.

Angka ini merupakan akumulasi arus kendaraan yang masuk dan keluar JTTS melalui Gerbang Tol (GT) Bakauheni Selatan di ruas tol Bakauheni – Terbanggi besar (Bakter), GT Kayu Agung di ruas tol Terbanggi Besar – Pematang Panggang – Kayu Agung (Terpeka), GT Palembang dan GT Indralaya di ruas tol Palembang – Indralaya (Palindra), GT Binjai dan GT Helvetia di ruas tol Medan – Binjai (Mebi), dan GT Pekanbaru di ruas tol Pekanbaru – Dumai (Permai) Seksi 1.

Peningkatan volume kendaraan paling signifikan di JTTS terjadi pada Senin (18/5). Ada sebanyak 45.980 kendaraan yang melintas di JTTS, meningkat 10.431 kendaraan dibandingkan dengan hari sebelumnya yakni hanya 35.549 kendaraan saja.

Baca Juga: Bisnis Jalan Tol Hutama Karya Terkerek Ruas Baru

Peningkatan tersebut menjadi yang paling signifikan dalam seminggu menjelang lebaran, yang mana peningkatan volume kendaraan di JTTS per harinya rata-rata hanya sekitar 1.000 hingga 2.000 kendaraan per hari.

Sementara itu, mendekati hari-H lebaran justru terjadi penurunan volume kendaraan yang cukup signifikan di JTTS. Tepatnya pada Sabtu (23/5), kendaraan yang melintas di JTTS hanya 24.454 kendaraan, berkurang 12.608 kendaraan dibandingkan hari sebelumnya yaitu 37.062 kendaraan.

Executive Vice President Divisi Operasi dan Pemeliharaan Jalan Tol Hutama Karya, J. Aries Dewantoro mengatakan bahwa meski terjadi peningkatan volume kendaraan di JTTS beberapa hari sebelum lebaran, namun jika dibandingkan dengan periode yang sama pada momen lebaran tahun 2019 lalu, akumulasi volume kendaraan yang melintas di JTTS selama seminggu menjelang hari-H justru menurun.

Baca Juga: Virus corona belum berdampak, ATI perkirakan kinerja jalan tol di kuartal I aman

“Tahun lalu dalam kondisi normal total kendaraan yang melintas di JTTS mulai seminggu hingga hari H lebaran adalah 535.138 kendaraan. Jumlah tersebut masih dalam kondisi tol Terpeka fungsional dan tol Pekdum Seksi 1 belum difungsionalkan,” ujarnya dalam keterangan pers yang diterima kontan.co.id, Minggu (25/5).

Lebih lanjut ia juga menerangkan penurunan tersebu merupakan salah satu dampak pandemi Covid-19 serta kebijakan pemerintah agar masyarakat tidak mudik menjelang lebaran.

Persiapan yang telah dilakukan Hutama Karya tahun ini cukup berbeda dari tahun sebelumnya dimana persiapan kali ini lebih mengutamakan aspek protokol pencegahan Covid-19 yang ketat.

Hal ini juga mengacu pada kebijakan pemerintah untuk Tidak Mudik dan Tidak Piknik. Dalam hal ini, Hutama Karya bekerjasama dengan Dinas Perhubungan (Dishub) setempat untuk memperketat Penyekatan di beberapa ruas tol yang dikelolanya.

Berdasarkan data perusahaan hingga hari Sabtu (23/5) lalu, tercatat total ada 561 dari 10.434 kendaraan yang tidak lolos aturan saaat diperiksa di check point dan pos penyekatan di GT Bakauheni Selatan tol Bakter dan GT Kayu Agung tol Terpeka.

Baca Juga: Ada PSBB dan larangan mudik, Hutama Karya akui pendapatan dari jalan tol bisa turun

Lebih lanjut ia menyatakan bahwa sesuai dengan sanksi yang harus diberikan, kendaraan yang tidak lolos aturan tersebut diputarbalikan ke daerah asalnya.

Meski operasional jalan tol masih dapat berjalan dengan baik, Hutama Karya pada prinsipnya tetap mengikuti kebijakan yang diterapkan oleh pemerintah khususnya dalam memperketat protokol Covid-19 di ruas tolnya.

Hingga saat ini, Hutama Karya telah menghentikan sementara fasilitas top-up tunai, serta melakukan pembagian masker, hand sanitizer dan tongkat tol secara gratis di sejumlah ruas tol-nya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Kiat Cepat Baca Laporan Keuangan Untuk Penentuan Strategi dan Penetapan Target KPI Banking and Credit Analysis

[X]
×