kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.561.000   59.000   2,36%
  • USD/IDR 16.802   8,00   0,05%
  • IDX 8.585   -61,06   -0,71%
  • KOMPAS100 1.186   -11,81   -0,99%
  • LQ45 849   -10,77   -1,25%
  • ISSI 307   -1,83   -0,59%
  • IDX30 437   -3,43   -0,78%
  • IDXHIDIV20 510   -2,95   -0,57%
  • IDX80 133   -1,59   -1,18%
  • IDXV30 138   -0,57   -0,42%
  • IDXQ30 140   -0,82   -0,59%

Setelah restatement laporan keuangan 2018, laba Electronic City langsung melorot


Selasa, 05 Mei 2020 / 06:33 WIB
Setelah restatement laporan keuangan 2018, laba Electronic City langsung melorot
ILUSTRASI. andy.dwijayanto--Gerai Electronic City Indonesia Tbk (ECII) di SCBD.


Reporter: Sandy Baskoro | Editor: Sandy Baskoro

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kisruh di kepengurusan PT Electronic City Indonesia Tbk (ECII) belum berakhir. Kabar terbaru, manajemen Electronic City mengoreksi atau menyajikan kembali (restatement) laporan keuangan tahun buku 2018. Kejanggalan atas laporan keuangan 2018 memang menjadi salah satu pemicu pemberhentian seluruh direksi ECII, pada awal Februari lalu.

Pasca pemberhentian seluruh direksi ECII, Dewan Komisaris menunjuk pengurus/caretaker untuk menjalankan tugas manajemen, termasuk melakukan audit investigasi terhadap permasalahan tersebut.

Baca Juga: ECII sajikan kembali laporan keuangan 2018, ini 4 poin penting yang terungkap

Berdasarkan keterbukaan informasi ECII di Bursa Efek Indonesia, pada Kamis (30/4) lalu, manajemen Electronic City menyesuaikan dan menyajikan kembali laporan keuangan konsolidasian tahun 2018 dan 2017 serta laporan posisi keuangan per 1 Januari 2017 atau 31 Desember 2016.

Setidaknya ada empat materi yang disajikan kembali di laporan keuangan 2018 yang kini diteken oleh dua Pengurus/Caretaker ECII, yakni Rahmat Adi Sutikno Halim dan Selfy Warauw.

Pertama, ECII melaporkan terdapat lebih catat persediaan perusahaan yang disebabkan ketidaktepatan pengakuan penjualan dan beban pokok penjualan pada tahun-tahun sebelumnya. Hal ini berdampak pada ketidaktepatan penyajian akun uang muka dan utang usaha.

Baca Juga: Electronic City akan RUPS 5 Mei, salah satu agendanya merombak direksi

Kedua, ECII mengungkapkan deposito berjangka dan rekening giro yang dijaminkan untuk pinjaman pihak ketiga kepada bank. Selain itu, Electronic City mereklasifikasi deposito berjangka dan rekening giro tersebut dari akun kas dan setara kas ke akun aset yang dibatasi penggunaannya. Di laporan keuangan sebelumnya, manajemen lama ECII tidak menyajikan deposito berjangka dan rekening giro dimaksud.




TERBARU
Kontan Academy
Mitigasi, Tips, dan Kertas Kerja SPT Tahunan PPh Coretax Orang Pribadi dan Badan Supply Chain Management on Practical Inventory Management (SCMPIM)

[X]
×