kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.060.000   18.000   0,88%
  • USD/IDR 16.445   2,00   0,01%
  • IDX 7.867   -18,52   -0,23%
  • KOMPAS100 1.102   -2,88   -0,26%
  • LQ45 800   1,11   0,14%
  • ISSI 269   -0,86   -0,32%
  • IDX30 415   0,50   0,12%
  • IDXHIDIV20 482   1,02   0,21%
  • IDX80 121   -0,09   -0,07%
  • IDXV30 132   -1,13   -0,85%
  • IDXQ30 134   0,17   0,13%

Strategi Ekspansi Jasa Armada (IPCM) untuk Mendongkrak Kinerja pada 2025


Rabu, 09 April 2025 / 20:06 WIB
Strategi Ekspansi Jasa Armada (IPCM) untuk Mendongkrak Kinerja pada 2025
ILUSTRASI. Salah satu armada milik PT Jasa Armada Indonesia Tbk (IPCM). PT Jasa Armada Indonesia Tbk (IPCM) menyiapkan strategi ekspansi untuk menjaga momentum pertumbuhan kinerja.


Reporter: Ridwan Nanda Mulyana | Editor: Noverius Laoli

IPCM pun sedang melakukan proses investasi strategis melalui pembangunan dua unit kapal tunda baru.

Ekspansi armada ini dilakukan untuk memperkuat armada operasional dan meningkatkan kapasitas layanan.

Guna memuluskan agenda ekspansi ini, IPCM menyiapkan belanja modal (capex) sebesar Rp 158,2  miliar untuk tahun 2024 dan 2025. Capex tersebut dialokasikan untuk membangun dua kapal tunda yang secara multiyears dimulai dari tahun lalu.

Baca Juga: IPCM akan Bangun 2 Unit Kapal Baru di 2025 untuk Perkuat Armada

Shanti optimistis IPCM bisa menjaga kinerja di tengah tantangan makro ekonomi tahun ini. Terutama setelah adanya gejolak ekonomi yang tersulut oleh kebijakan tarif perdagangan baru dari Amerika Serikat terhadap sejumlah negara, termasuk Indonesia.

Shanti melihat masih ada peluang dan celah potensi dengan langkah taktis yang akan diambil oleh pemerintah Indonesia.

Antara lain deregulasi non-tariff meausures (NTMs) melalui relaksasi kebijakan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN), potensi peningkatan impor dan investasi dari AS, serta berbagai insentif fiskal dan non-fiskal yang dapat meningkatkan call kapal ke Indonesia. 

Baca Juga: Jasa Armada (IPCM) Tebar Dividen Interim Rp 20,05 Miliar, Intip Jadwalnya

"Perseroan tetap optimis dari kebijakan pemerintah tersebut akan berdampak positif terhadap kinerja perseroan. Kami berharap pada tahun ini pendapatan serta laba akan dapat terus menghasilkan kinerja yang positif," tandas Shanti.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×