kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.310.000   -177.000   -7,12%
  • USD/IDR 16.605   -5,00   -0,03%
  • IDX 8.153   -85,53   -1,04%
  • KOMPAS100 1.129   -15,68   -1,37%
  • LQ45 806   -13,59   -1,66%
  • ISSI 288   -1,98   -0,68%
  • IDX30 422   -6,44   -1,50%
  • IDXHIDIV20 481   -5,50   -1,13%
  • IDX80 125   -1,86   -1,47%
  • IDXV30 134   -0,30   -0,22%
  • IDXQ30 134   -1,81   -1,33%

Strategi Tera Data Indonusa (AXIO) Kejar Pertumbuhan Kinerja 20% hingga Akhir 2025


Rabu, 22 Oktober 2025 / 20:14 WIB
Strategi Tera Data Indonusa (AXIO) Kejar Pertumbuhan Kinerja 20% hingga Akhir 2025
ILUSTRASI. Perakitan ponsel AXIOO - ilustrasi TKDN tingkat kandungan dalam negeri ponsel lokal Perakitan laptop; tablet --- Suasana Pengunjung saat pameran bidang ilmu pengetahuan, teknologi, dan inovasi, Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) Habibie Festival 2017 di JIEXPO, Kemayoran, Jakarta Pusat, Senin (7/8/2017). Bekraf Habibie Festival 2017 diselenggarakan mulai 7 hingga 13 Agustus 2017 dan ada lebih dari 100 perusahaan dan komunitas meramaikan festival dengan beragam aktivitas yang aktual dengan perkembangan IPTEK di Indonesia. Produsen laptop lokal, PT Tera Data Indonusa Tbk (AXIO) optimistis dapat meraih kinerja positif sepanjang tahun 2025.


Reporter: Vina Elvira | Editor: Tri Sulistiowati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA.  Produsen laptop lokal, PT Tera Data Indonusa Tbk (AXIO) optimistis dapat meraih kinerja positif sepanjang tahun 2025. Pihaknya menargetkan pertumbuhan pendapatan 20% dibandingkan tahun sebelumnya. 

Direktur Utama AXIO Michael Sugiarto mengungkapkan, realisasi kinerja perseroan memasuki semester kedua terpantau sudah on track dengan target yang ditetapkan perusahaan. Pencapaian ini didorong oleh penjualan ritel yang terus menunjukkan performa positif.

“Secara on progress tahun ini juga memang sesuai on track penjualan retail kita di berbagai outlet di seluruh Indonesia ini memang meningkat dibandingkan tahun lalu,” ungkap Michael, Rabu (22/10). 

Jika diperinci, pendapatan AXIO pada semester I-2025  berhasil tumbuh 42,14% menjadi Rp 617,50 miliar, dari pendapatan pada semester I-2024 yang senilai Rp 434,40 miliar. 

Baca Juga: GIAMM Harap Ambisi Mobil Nasional Bisa Dongkrak Industri Komponen Lokal

Penjualan ritel menjadi penopang kinerja AXIO dengan porsi mencapai Rp 564,14 miliar, atau lebih tinggi 107,51% dibandingkan Rp 271,85 miliar pada posisi yang sama tahun lalu. Sementara sisanya berasal dari penjualan komersial senilai Rp 36,64 miliar. 

Sebagai upaya untuk memperkuat pasar ritel, AXIO terus memperkuat jaringan penjualan dan layanan purnajual. AXIO memperluas kehadiran ritel fisik dan digital melalui lebih dari 2.000 gerai di seluruh Indonesia. 

Selain itu, pengembangan juga dilakukan terhadap  Axioo Care Center yang telah berkembang menjadi 183 lokasi di Indonesia.

“Terus kami juga kerjasama dengan insurance juga di situ. Kami juga kerja sama dengan beberapa lembaga finance juga. Supaya bisa membantu untuk di pembiayaannya,  sehingga produk kami makin terjangkau dan bisa dipegang oleh orang banyak nanti,” sebutnya. 

Di sisi lain, peluncuran lini produk baru juga diharapkan memberikan kontribusi positif terhadap peningkatan volume penjualan dan margin laba bersih. Terbaru, AXIO baru saja meluncurkan seri terbaru dari lini Hype R, yakni Axioo Hype R X8 OLED.

Lini laptop Hype R merupakan salah satu laptop premium dari AXIO yang ditawarkan dengan harga Rp 8 jutaan. 

Baca Juga: Formosa Ingredient (BOBA) Siapkan Strategi untuk Kejar Target Pertumbuhan Kinerja 16%

Segmen premium ini diproyeksikan dapat menyumbang sekitar 20% dari total penjualan AXIO di sepanjang tahun 2025. Sedangkan sisanya masih berasal dari laptop kelas entry dan menengah yang menjadi kontributor utama penjualan dengan range harga sekitar  d Rp 2 jutaan-Rp 7 jutaan. 

Perluas Pasar Ekspor

AXIO juga tengah menjajaki peluang penjualan ke pasar ekspor. Pihaknya belum bisa memerinci lebih jauh, negara mana saja yang akan dituju, Michael hanya bilang, rencana ekspansi ke luar negeri ini diharapkan bisa terealisasi dalam waktu kurang dari dua tahun. 

“Mudah-mudahan jadi nanti produk lokal ini Axioo sudah bisa dipakai juga sama orang-orang di luar negeri sana,” ujar Michael.

AXIO sendiri sudah pernah memasarkan produknya ke luar negeri beberapa tahun lalu. Namun, sejak tahun 2015 pihaknya memilih untuk fokus di Indonesia karena potensi market yang masih cukup besar pada saat itu.

“Tapi sekarang market di Indonesia ini kami sudah dengan kerja sama dengan Agress.id, kami berhasil menggarap hampir 90% titik yang ada di seluruh Indonesia. Dan memang ada wacana untuk Axioo untuk kembali melanjutkan ekspor ke luar negeri juga,” tandasnya. 

Baca Juga: Purbaya: Anggaran Mobil Maung untuk Kendaraan Dinas Menteri Sudah Siap

Selanjutnya: Kinerja Ancol (PJAA) Lesu pada Kuartal III-2025, Cek Rekomendasi Sahamnya

Menarik Dibaca: Ikon Layanan Eksekutif, KA Argo Bromo Anggrek Telah Layani 288.000 Penumpang

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×