kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.960.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.300   94,00   0,58%
  • IDX 7.166   -38,30   -0,53%
  • KOMPAS100 1.044   -6,02   -0,57%
  • LQ45 802   -6,08   -0,75%
  • ISSI 232   -0,07   -0,03%
  • IDX30 416   -3,18   -0,76%
  • IDXHIDIV20 486   -4,82   -0,98%
  • IDX80 117   -0,79   -0,67%
  • IDXV30 119   -0,02   -0,02%
  • IDXQ30 134   -1,35   -1,00%

TDL Naik, Ongkos Produksi Ikut Naik


Rabu, 05 Mei 2010 / 09:39 WIB
TDL Naik, Ongkos Produksi Ikut Naik


Reporter: Nadia Citra Surya |

JAKARTA. Penolakan kenaikan tarif dasar listrik (TDL) 15% mulai bulan Juli mendatang terus mendapat tentangan dari pengusaha.

Sekretaris Jenderal Asosiasi Pertekstilan Indonesia (API) Ernovian G Ismy menyatakan, kenaikan TDL memang pasti akan berimbas terhadap ongkos produksi industri. "Akibatnya harga jual juga pasti naik," ujarnya.

Meski mengaku belum melakukan perhitungan soal besarnya persentase kenaikan harga jual, namun Ernovian menegaskan bahwa harga jual sedikit saja sama artinya dengan penurunan daya saing.

Hari Rabu (6/5) ini, sebanyak 20 asosiasi akan melakukan penolakan terhadap kebijakan yang dinilai akan memperlemah daya saing itu. Diantaranya dari sektor ritel, jasa, kaca, dan manufaktur.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Banking Your Bank

[X]
×