kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Telkom bidik 10.000 pelanggan Kartu As di Macau


Minggu, 12 Oktober 2014 / 16:34 WIB
Telkom bidik 10.000 pelanggan Kartu As di Macau
ILUSTRASI. Sebuah jet tempur J-11 Angkatan Laut China terekam terbang . Ketegangan Meningkat, Drone Tempur China Mengelilingi Pulau Taiwan.


Reporter: Sandy Baskoro | Editor: Hendra Gunawan

MACAU. PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) semakin gencar melakukan ekspansi di luar negeri. Kali ini, TLKM melalui anak usaha Telkom Macau meluncurkan Kartu As 2 in 1 Macau. 

Dalam satu kartu SIM tersebut, terdapat dua nomor, yakni nomor Macau dan nomor Telkomsel Indonesia. "Kami menargetkan 7.000 hingga 10.000 pelanggan," ungkap Ririek Adriansyah, Direktur Wholesale & International Services TLKM, di sela grand launching Kartu As 2 in 1 Macau di Macau Fisherman's Wharf, Minggu (12/10).

Namun manajemen tidak mengungkapkan berapa nilai investasi dan target pendapatan dari pasar Macau.

Menurut Ririek, warga negara Indonesia yang bekerja di Macau mencapai 7.000 orang. Selain mengincar tenaga kerja Indonesia (TKI), operator telekomunikasi pelat merah ini membidik pengunjung Macau asal Indonesia.

Pengguna Kartu As 2 in 1 Macau mendapatkan beberapa kemudahan dan keuntungan. Jika menelepon dari Macau ke Indonesia, maka pengguna hanya dikenakan 1,3 dollar Macau atau Rp 1.950 per menit. Jika telepon datang dari keluarga di Indonesia, maka pelanggan Macau hanya dikenakan biaya airtime 1,2 dollar Macau atau Rp 1.800 per menit.

Dalam menjalankan Kartu As 2 in 1 Macau, TLKM menggandeng operator lokal, yakni CTM.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×