Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Dina Hutauruk
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Telkomsat resmi menjalin kerja sama strategis dengan Pemerintah Provinsi Maluku Utara untuk mempercepat pemerataan konektivitas digital, khususnya di wilayah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T).
Kesepakatan tersebut diteken oleh Gubernur Maluku Utara Sherly Tjoanda dan Direktur Utama Telkomsat Lukman Hakim Abd Rauf pada 24 Juli 2025. Kerja sama ini diharapkan mempercepat pengembangan digitalisasi pemerintahan melalui implementasi Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) dan aplikasi terintegrasi yang bertujuan meningkatkan efektivitas pelayanan publik.
Kolaborasi ini mencakup pembangunan infrastruktur telekomunikasi satelit guna mendorong digitalisasi pemerintahan, pendidikan, kesehatan, hingga desa nelayan. Di sektor pendidikan, Telkomsat akan menyediakan akses internet cepat bagi sekolah-sekolah.
Di bidang kesehatan, kerja sama ini membuka peluang layanan telemedicine dan sistem informasi berbasis kecerdasan buatan (AI).
Baca Juga: Telkomsat Menghadirkan Layanan Internet Berbasis Satelit ke Daerah 3T
Pemerintah daerah juga berharap kerja sama ini mampu memperkuat konektivitas desa-desa pesisir, mendukung produktivitas nelayan, serta meningkatkan pemantauan wilayah laut dan navigasi.
Direktur Utama Telkomsat, Lukman Hakim Abd Rauf, menyebut bahwa kerja sama ini merupakan bentuk komitmen Telkomsat dalam mendukung pembangunan infrastruktur digital nasional, khususnya di wilayah-wilayah yang masih menghadapi keterbatasan akses.
Dia menyampaikan apresiasi atas kepercayaan yang diberikan. “Layanan satelit Telkomsat telah dirasakan langsung manfaatnya oleh masyarakat di daerah terpencil seperti Morotai,” kata Lukman dalam keterangannya, Selasa (29/7).
Baca Juga: Telkomsat Dorong Transformasi Digital di Puskesmas Mayau Batang Dua, Maluku Utara
Sementara itu, Gubernur Sherly mengungkapkan, uji coba layanan satelit Telkomsat di sembilan titik di delapan kabupaten/kota menunjukkan hasil memuaskan, dengan sinyal kuat bahkan di pulau terluar.
Di sisi lain, Kementerian Komunikasi dan Digital juga telah mengontrak Telkomsat untuk meningkatkan kualitas 275 dari total 412 BTS di Maluku Utara. Sisanya, sebanyak 137 BTS, masih tergolong blank spot.
Melalui kerja sama ini, Telkomsat berharap bisa mendukung pemerataan konektivitas digital demi kemajuan ekonomi dan layanan publik di seluruh pelosok Maluku Utara.
Selanjutnya: Beli 48 Jet Tempur KAAN, Indonesia Teken Kontrak dengan Turki
Menarik Dibaca: Promo Hypermart Weekday 29-31 Juli 2025, Ayam Kampung Diskon hingga Rp 22.000
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News