Reporter: Muhammad Julian | Editor: Handoyo .
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Ancaman wabah virus corona masih mengintai industri dalam negeri. Kali ini, giliran industri sepeda yang mendapat giliran untuk turut merasakan efek dari virus yang menyerupai SARS tersebut.
Sekretaris Jenderal Asosiasi Pengusaha Sepeda Indonesia (Apsindo), Eko Wibowo mengatakan bahwa aktivitas industri di China yang terhambat akibat wabah virus corona mengganggu arus pasokan bahan baku berupa komponen sepeda seperti misalnya handlebar, group set dan garpu sepeda.
Baca Juga: Waspada, kata pakar: Virus corona di luar China baru awal wabah
Menurutnya, gangguan arus pasokan ini sudah terasa pada satu bulan belakangan ini. “Sekarang pengiriman komponen (sepeda) bisa terlambat 2-3 minggu,” ujar Eko ketika dihubungi oleh Kontan.co.id, Rabu (12/02).
Maklum saja, sejauh ini China memang masih tercatat sebagai negara pemasok komponen sepeda terbesar secara global. Kapasitas industri komponen sepeda yang besar menyebabkan sebagian besar kebutuhan pasokan komponen sepeda global di pasok dari negeri tirai bambu tersebut.
Celakanya, saat ini sebagian komponen tertentu memang baru diproduksi di China sehingga belum ada opsi pemasok alternatif yang mampu mengisi kebutuhan komponen tersebut apabila pasokan dari China terhenti.