kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.915.000   44.000   2,35%
  • USD/IDR 16.400   -20,00   -0,12%
  • IDX 7.142   47,86   0,67%
  • KOMPAS100 1.041   10,44   1,01%
  • LQ45 812   9,62   1,20%
  • ISSI 224   0,88   0,39%
  • IDX30 424   4,46   1,06%
  • IDXHIDIV20 504   1,88   0,37%
  • IDX80 117   1,34   1,15%
  • IDXV30 119   0,16   0,14%
  • IDXQ30 139   1,43   1,04%

Wahana Artha Group wait and see sikapi pandemi corona


Minggu, 22 Maret 2020 / 18:58 WIB
Wahana Artha Group wait and see sikapi pandemi corona
ILUSTRASI. Booth pameran sepeda motor Honda, salah satu lini bisnis Wahana Artha Group.


Reporter: Sugeng Adji Soenarso | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Wahana Artha Group (WAG) tahan ekspansi tahun ini. Sikap wait and see tersebut berlandaskan sentimen corona (COVID-19).

Head of Corporate Communication WAG Evi Haryadi menyebutkan ada beberapa faktor yang membuat WAG memasang sikap wait and see di tahun ini. "Salah satunya COVID-19," ujarnya kepada  kontan.co.id , Kamis (19/3).

Adapun WAG bergerak di beberapa lini usaha mulai dari otomotif, logistik, hotel, hingga Food and Beverages (FnB). Ia menyebut, selama ini otomotif yang menjadi kontributor utama perusahaan dengan lebih dari 70%.

Baca Juga: Ada wabah corona, bagaimana kegiatan produksi mobil di Indonesia?

Evi mengaku kinerja yang sangat apik dari lini bisnis otomotif lantaran saban tahun pihaknya mampu menjual rata-rata hingga 400.000 unit sepeda motor Honda melalui PT Wahana Makmur Sejati (WMS). Bahkan tahun lalu, ia mengklaim mampu menguasai pasar hingga 74%.

Adapun WMS memiliki 116 jaringan diler resmi dan 322 layanan after sales Astra Honda Authorized Service Station (AHASS). Namun, akibat COVID-19 pihaknya belum menjamin akan melakukan ekspansi.

"Pengembangan dilakukan rutin melihat perkembangan potensi di setiap wilayah, tetapi jikalau tidak ada penambahan jaringan kami fokus meningkatkan kualitas untuk konsumen," imbuhnya.

Kemudian, dari lini bisnis logistik di bawah bendera PT Tristar Transindo pihaknya mengaku belum ada rencana ekspansi tahun ini. Menurutnya, unit yang dimiliki saat ini masih dapat mengakomodir kebutuhan konsumen.

Tristar mendata jumlah armadanya melingkupi 166 unit motor carrier beragam ukuran, 94 car carrier, 65 armada cargo, dan 16 unit armada towing untuk roda dua dan empat.




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×