Reporter: Ridwan Nanda Mulyana | Editor: Ignatia Maria Sri Sayekti
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Xolare RCR Energy Tbk (SOLA) telah menandatangani nota kesepahaman atau Memorandum of Understanding (MoU) untuk menjalin kemitraan strategis dengan Polyroads Pty. Ltd. Kerja sama ini bertujuan untuk memperkuat produksi dan pemasaran.
Polyroads Pty. Ltd. merupakan produsen bahan pintar ramah lingkungan untuk konstruksi jalan, yang berasal dari Afrika Selatan. Kerja sama ini bertujuan untuk memproduksi produk-produk Polyroads di fasilitas milik Xolare Group di Indonesia.
Produk tersebut akan digunakan untuk stabilisasi tanah dan lapisan subbase pada infrastruktur jalan hauling. Kerja sama ini sekaligus mengembangkan saluran pemasaran ke pasar Afrika untuk produk aspal membrane yang diproduksi oleh Xolare Group.
Baca Juga: Industri Konstruksi Bidik Peluang dari Proyek 50.000 Hunian Vertikal KAI-AlQilaa
Direktur Utama Xolare RCR Energy, Mochamad Bhadaiwi mengungkapkan MoU ini menandai langkah penting dalam memperkuat kerja sama antara kedua perusahaan untuk meningkatkan performa dan kualitas material konstruksi jalan di Indonesia. Polyroads dan Xolare akan bekerja sama dalam mengembangkan solusi material inovatif guna meningkatkan ketahanan dan keberlanjutan infrastruktur jalan.
Bhadaiwi merangkan bahwa kerja sama mencakup empat bidang. Pertama, pengembangan bersama solusi material inovatif untuk meningkatkan kualitas dan ketahanan jalan. Kedua, peningkatan kapasitas produksi dan aplikasi produk Polyroads di Indonesia.
Baca Juga: Perpres 46/2025 Terbit, Gapensi: Angin Segar Bagi Pelaku Industri Konstruksi
Ketiga, pengembangan saluran pemasaran untuk produk aspal membrane Xolare di pasar Afrika. Keempat, dukungan teknis untuk desain dan konstruksi jalan hauling tambang.
“Kerja sama ini akan memperkuat kemampuan kami dalam menyediakan solusi material jalan yang berkualitas tinggi dan ramah lingkungan, serta memanfaatkan dukungan pemasaran dari Polyroads untuk memasuki pasar Afrika," ungkap Bhadaiwi dalam keterbukaan informasi, Selasa (28/10/2025).
Chief Executive Officer Polyroads, Nick Muller meyakini kemitraan ini akan berkontribusi dalam meningkatkan kualitas dan ketahanan jalan hauling tambang di Indonesia. "Sekaligus mempererat kerja sama ekonomi antara Indonesia dan Afrika Selatan,” tandas Muller.
Baca Juga: WIKA Kantongi Kontrak Baru Pembangunan Jalan Paket G IKN Senilai Rp 426,98 miliar
Selanjutnya: Harga Emas Anjlok di Bawah US$3.900, Saham Tambang Emas Kompak Memerah Selasa (28/10)
Menarik Dibaca: Ketahui Manfaat Teh Hijau untuk Diet serta Risikonya di Sini, yuk!
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News













