kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.908.000   1.000   0,05%
  • USD/IDR 16.212   -17,00   -0,10%
  • IDX 6.865   -12,86   -0,19%
  • KOMPAS100 999   -3,55   -0,35%
  • LQ45 764   -2,07   -0,27%
  • ISSI 226   -1,00   -0,44%
  • IDX30 393   -1,12   -0,29%
  • IDXHIDIV20 455   -0,68   -0,15%
  • IDX80 112   -0,32   -0,28%
  • IDXV30 114   0,03   0,02%
  • IDXQ30 127   -0,74   -0,58%

Inilah Perubahan Penting di Stasiun Tanah Abang, Catat Agar Tak Salah


Rabu, 02 Juli 2025 / 04:21 WIB
Inilah Perubahan Penting di Stasiun Tanah Abang, Catat Agar Tak Salah
ILUSTRASI. DJKA telah mengoperasikan hall utama bangunan baru dan peron jalur 2 Stasiun Tanah Abang. ANTARA FOTO/Sulthony Hasanuddin/bar


Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - KAI Commuter bersama Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) Kementerian Perhubungan melalui Balai Teknik Perkeretaapian (BTP) Kelas I Jakarta telah mengoperasikan hall utama bangunan baru dan peron jalur 2 Stasiun Tanah Abang.

Langkah ini dilakukan dengan tujuan untuk meningkatkan pelayanan dan kenyamanan pengguna. 

Diberitakan Infopublik.id, proses ini merupakan switch over tahap ke-2 yang dimulai pada 29 Juni 2025, menandai selesainya pembangunan tahap lanjutan infrastruktur stasiun.

Dengan dioperasikannya peron jalur 2, pola perjalanan Commuter Line di Stasiun Tanah Abang mengalami beberapa perubahan penting:

- Commuter Line tujuan Stasiun Manggarai dari arah Angke/Kampung Bandan kini akan menggunakan peron jalur 2 untuk proses naik dan turun pengguna.

- Commuter Line Rangkasbitung akan mengalami perubahan pola operasi. Seluruh kedatangan akan berhenti di jalur 3 pada bangunan lama stasiun.

Rangkaian yang akan kembali menuju Serpong hingga Rangkasbitung akan melakukan proses langsir ke jalur 5 atau 6, juga di bangunan lama.

Baca Juga: Mulai Hari Ini Peron Jalur 2 Stasiun Tanah Abang Beroperasi, Simak Perubahannya

Menurut Leza Arlan, Manager Public Relations KAI Commuter, dengan perubahan ini, pengguna yang turun di jalur 3 dan ingin melanjutkan ke arah Angke/Kampung Bandan dapat menggunakan Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) yang menghubungkan bangunan lama dan baru, menuju peron jalur 1 atau gate-out.

Sementara itu, penumpang transit ke arah Manggarai tidak perlu berpindah peron karena kereta akan membuka pintu kanan dan kiri:

- Pintu kiri digunakan sebagai akses keluar.

- Pintu kanan sebagai akses masuk Commuter Line tujuan Manggarai.

Pengguna yang hendak menuju Serpong/Parung Panjang hingga Rangkasbitung tetap menunggu di jalur 5 atau 6.

Baca Juga: Bangunan Baru Stasiun Tanah Abang Beroperasi, Ada Penyesuaian Alur Penumpang KRL

Manfaat Perubahan

Perubahan ini dirancang untuk mengurangi kepadatan di JPO dan peron jalur 5-6, yang sebelumnya digunakan untuk naik dan turun Commuter Line Rangkasbitung secara bersamaan. 

Dengan rekayasa ini, alur pengguna akan lebih teratur, aman, dan nyaman, terutama pada jam-jam sibuk.

Selain itu, hall baru Stasiun Tanah Abang kini sudah bisa digunakan oleh publik:

- Gate-in tersedia di lantai 2 bangunan baru.

- Gate-out berada di lantai dasar.

- Bangunan lama tetap dapat digunakan untuk akses keluar-masuk.

Tonton: BREAKING NEWS! Inflasi Juni 2025 0,19%, Dipucu Harga Beras dan Tiket Pesawat

Switch over tahap ke-2 ini diharapkan dapat mengoptimalkan layanan di Stasiun Tanah Abang, yang ditargetkan mampu melayani hingga 300 ribu pengguna per hari. 

Saat ini, KAI Commuter mencatat rata-rata: 54–55 ribu pengguna naik Commuter Line di Tanah Abang pada hari kerja, 41–43 ribu pengguna di hari libur, dan volume transit mencapai 145–146 ribu pengguna/hari kerja dan 124–125 ribu/hari libur.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Video Terkait



TERBARU
Kontan Academy
Owe-some! Mitigasi Risiko SP2DK dan Pemeriksaan Pajak

[X]
×