kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.904.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.800   4,00   0,02%
  • IDX 6.262   8,20   0,13%
  • KOMPAS100 896   3,65   0,41%
  • LQ45 707   -0,42   -0,06%
  • ISSI 194   0,88   0,46%
  • IDX30 372   -0,72   -0,19%
  • IDXHIDIV20 450   -1,01   -0,22%
  • IDX80 102   0,35   0,35%
  • IDXV30 106   0,47   0,45%
  • IDXQ30 122   -0,87   -0,70%

Citilink sudah kantongi izin terbang ke Papua


Kamis, 23 Oktober 2014 / 15:29 WIB
Citilink sudah kantongi izin terbang ke Papua
ILUSTRASI. Promo Hypermart Hyper Promo Dua Mingguan Periode 11-24 Mei 2023.


Sumber: TribunNews.com | Editor: Yudho Winarto

JAKARTA. Citilink berencana melebarkan sayap ke Indonesia Timur dengan membuka rute penerbangan ke Papua. Vice President Corporate Communications Citilink Indonesia Benny S Butarbutar mengaku sudah mengantongi izin rute penerbangan ke Jayapura.

”Seiring dengan penambahan armada pesawat yang akan berjumlah 32 Airbus A320 pada akhir 2014, kami akan melakukan kalkulasi terkait penambahan beberapa rute terutama ke kawasan timur Indonesia,” katanya, Kamis (23/10).

Benny mengakui rute penerbangan ke wilayah Indonesia timur menjadi target ekspansi bisnis Citilink ke depan. Kota-kota yang menjadi incaran antara lain Palu, Manado, dan Jayapura.
Maskapai penerbangan berbiaya murah ini percaya diri dengan rencana ekspansi itu mengingat saat ini sudah memiliki  29 pesawat Airbus A320. Semua armada itu melayani penerbangan dengan sistem dari kota ke kota menggunakan model usaha pesawat berbiaya murah.

Berbasis di Jakarta dan Surabaya, hingga September 2014 Citilink telah melayani 170 frekuensi penerbangan harian dari Jakarta (Soekarno-Hatta dan Halim Perdanakusuma), Surabaya dan Batam ke sejumlah kota besar di Indonesia. Sebut saja Banjarmasin, Denpasar, Balikpapan, Yogyakarta, Medan, Palembang, Padang, Ujung Pandang, Pekanbaru, Lombok, Bengkulu, Jambi, Semarang, Malang, Kupang, Pangkal Pinang, Tanjung Pandan, Bandung dan Solo. (Fajar Anjungroso)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×