Reporter: Ridwan Nanda Mulyana | Editor: Noverius Laoli
Sebelumnya, Ketua Umum Gapmmi Adhi S. Lukman menyampaikan bahwa kelangkaan garam industri merupakan masalah berlarut-larut yang dapat mengancam kapasitas produksi perusahaan, serta kemampuan untuk memenuhi kebutuhan pasar.
Bagi industri aneka pangan, garam industri merupakan bahan baku untuk memproduksi berbagai produk pangan olahan.
Mulai dari seasoning, tepung bumbu, mi instan, snack, dan berbagai produk pangan olahan lainnya. Situasi ini dapat mengganggu operasional perusahaan, terutama di bulan Ramadan menjelang Idulfitri. Saat ini, stok garam industri aneka pangan yang tersedia hanya cukup untuk kebutuhan produksi hingga Maret 2025.
Baca Juga: Krisis Garam Industri Mengancam Kelangsungan Industri Aneka Pangan
"Pihak pemasok menginformasikan kepada anggota kami bahwa mereka tidak dapat memenuhi kebutuhan garam karena adanya kendala dalam pengadaan garam industri. Kami ingin mendukung pertumbuhan ekonomi dan mencegah terhentinya produksi karena kekurangan bahan baku garam industri," tegas Adhi dalam rilis yang disiarkan kemarin (25/3).
Selanjutnya: IESR Ungkap Peluang Investasi di 333 GW Proyek EBT Indonesia
Menarik Dibaca: Hujan Turun di Siang Hari, Ini Prediksi Cuaca Besok (27/3) di Jawa Timur
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News