kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Ini daftar pabrik otomotif yang ekspansi di RI


Rabu, 27 Juni 2012 / 17:47 WIB
Ini daftar pabrik otomotif yang ekspansi di RI
ILUSTRASI. Selain obat, inilah jus penurun darah tinggi


Reporter: Asnil Bambani Amri | Editor: Asnil Amri

JAKARTA. Indonesia dipandang sebagai lahan subur prinsipal otomotif Jepang. Bagaimana tidak, sepanjang semester I tahun ini, ada tujuh produsen mobil asal Negeri Sakura sudah memastikan menambah investasi untuk memperluas kapasitas pabrik.

Tak tanggung-tanggung, kalau dijumlah nilainya bisa mencapai US$ 2,418 miliar atau setara Rp 22,816 triliun. Data Kementerian Perindustrian menyebutkan, ada tujuh merek otomotif yang akan ekspansi dan sudah mengucurkan dana untuk proses konstruksi pabrik.

Kalau diurai, di antara ketujuh merek itu adalah PT Suzuki Indomobil Motor senilai US$ 782,63 juta (Rp 7,13 triliun), PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia US$ 534,4 juta (Rp4,81 triliun), dan PT Nissan Motor Indonesia senilai US$ 400 juta (Rp3,6 triliun).

Dengan bertambahnya nilai investasi itu, maka kapasitas produksi pabrik perakitan mobil di Indonesia dipastikan naik bertahap. Saat ini, produksi mobil di Indonesia mencapai 900.000 unit, dan akan menjadi 1,5 juta unit pada tahun 2014.

Suprijanto, Direktur Industri Alat Transportasi Darat Ditjen Industri Unggulan Berbasis Teknologi Tinggi Kementerian Perindustrian mengatakan, stabilnya kondisi ekonomi Indonesia membuat daya beli konsumen naik, termasuk daya beli untuk membeli mobil.

"Mereka (investor) melihat prospek investasi jangka panjang. Apalagi, kapasitas maksimal otomotif Indonesia sudah penuh sehingga perlu adanya ekspansi baru,” ujar Suprijanto di Jakarta, Selasa (26/6).

Program LCGC

Presiden Direktur PT Astra Daihatsu Motor Sudirman Maman Rusdi menambahkan, investasi yang dilakukan Daihatsu salah satunya berupa mempersiapkan basis produksi produk low cost and green car (LCGC).

Selain itu, kapasitas produksi Daihatsu yang sudah penuh di Sunter, Jakarta Utara, mengharuskannya membangun pabrik baru di Karawang, Jawa Barat. “Kami harap Oktober tahun ini, ekspansi pabrik baru kami tuntas dan mulai berproduksi penuh tahun depan (2013),” jelas Sudirman. (Agung Kurniawan/Kompas.com)

Tabel Investasi Semester Pertama 2012

Prinsipal

Nilai (juta Dollar AS)

Kapasitas (unit/tahun)

Periode

Toyota

534,4

120,000

2011-2013

Suzuki

782,63

100,000

2012-2013

Honda

329

100,000

2012-2013

Nissan

400

80,000

2012-2013

Daihatsu

233,3

100,000

2011-2012

Isuzu

111,1

45,000

2012-2013

Mitsubishi

27,8

12,000

2011-2013

Sumber: Kemenperin

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×