kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.543.000   4.000   0,26%
  • USD/IDR 15.838   -98,00   -0,62%
  • IDX 7.384   -108,06   -1,44%
  • KOMPAS100 1.138   -20,96   -1,81%
  • LQ45 901   -18,70   -2,03%
  • ISSI 224   -1,86   -0,82%
  • IDX30 463   -11,32   -2,38%
  • IDXHIDIV20 560   -12,38   -2,16%
  • IDX80 130   -2,40   -1,81%
  • IDXV30 139   -1,66   -1,18%
  • IDXQ30 155   -3,12   -1,97%

INKA akui kereta listriknya bermasalah


Rabu, 29 Juli 2015 / 12:00 WIB
INKA akui kereta listriknya bermasalah


Sumber: Kompas.com | Editor: Hendra Gunawan

JAKARTA. PT Industri Kereta Api (INKA) mengakui kereta listrik i9000 buatan mereka mengalami masalah teknis. Permasalahan terletak pada gearbox.

General Manager Perencanaan dan Afffair PT INKA, I Ketut Astika mengatakan, gearbox yang digunakan oleh i9000 adalah gearbox buatan produsen kereta asal Jerman, Bombardier. Saat ini, gearbox tersebut sudah dibawa ke pabrik pusat Bombardier untuk diselidiki penyebab kerusakannya.

"Dalam operasional memang ada beberapa kendala dan permasalahan yang utama pada gearbox. Permasalahan ini langsung ditindaklanjuti tim teknis INKA bersama Bombardier. Untuk proses investigasi dan perbaikan, gearbox tersebut sudah dikirim ke Jerman," kata Ketut kepada Kompas.com, Rabu (29/7).

Ketut mengatakan, proses investigasi terhadap gearbox i9000 memakan waktu yang cukup lama. Hal itu yang membuat untuk sementara kereta-kereta jenis tersebut tak digunakan untuk operasional layanan KRL Commuter Line.

"Masih berlangsungnya proses investigasi berdampak terhadap belum dioperasikannya kereta," ujar dia.

Menurut Ketut, gearbox buatan Bombardier adalah gearbox yang banyak digunakan di negara lain. Namun, ia menyebut permasalahan hanya terjadi pada kereta yang digunakan dalam layanan KRL Commuter Line.

"Kenapa hanya di sini yang bermasalah. Ini yang harus diinvestigasi," ucap Ketut.

Sebagai informasi, ada empat rangkaian kereta i9000 yang digunakan dalam layanan KRL Commuter Line. Saat ini kereta-kereta jenis tersebut lebih banyak "menganggur" di depo Depok. (Alsadad Rudi)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×