kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45908,54   -10,97   -1.19%
  • EMAS1.350.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Jasa Marga tiadakan layanan top-up tunai di gerbang tol, ini alasannya


Kamis, 28 Mei 2020 / 07:31 WIB
Jasa Marga tiadakan layanan top-up tunai di gerbang tol, ini alasannya
ILUSTRASI. Sejumlah kendaraan roda empat melintas masuk ke gerbang tol Bekasi Barat 1 di Bekasi, Jawa Barat, Senin (12/3). Kementerian Perhubungan melalui Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) memberlakukan sistem ganjil genap di pintu tol Bekasi Barat dan


Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Jasa Marga (Persero) meniadakan layanan top-up tunai atau isi ulang kartu e-toll (e-money) di gerbang tol. Hal ini dilakukan dalam rangka menghadapi era kenormalan baru atau new normal pandemi Covid-19.

"Sejak awal pemberlakuan protokol pencegahan Covid-19 ini kami meniadakan layanan top-up tunai atau isi ulang e-toll di gerbang tol," ujar Corporate Communication & Community Development Group Head Jasa Marga Dwimawan Heru seperti dilansir dari Antara, Rabu (27/5/2020).

Selain itu Heru menambahkan bahwa pihaknya meyakini kanal-kanal untuk melakukan isi ulang saat ini sudah banyak, baik itu melalui mobile banking, ATM, minimarket, dan sebagainya. "Beberapa pengguna jalan yang masih berkeinginan untuk melakukan transaksi tunai di gerbang tol dalam rangka mengisi ulang e-toll, ke depannya kami rasa tidak bisa dipertahankan lagi," katanya.

Baca Juga: Ada Kebijakan PSBB dan Larangan Mudik, Pendapatan Jalan Tol Anjlok

Menurut dia, Jasa Marga harus mulai masuk ke era New Normal dengan berupaya menekan penyebaran Covid-19. Namun di sisi lain bisa secara perlahan-lahan melakukan aktivitas tentunya dengan protokol-protokol baru yang harus diperhatikan demi kesehatan serta keselamatan semua pihak.

Sebelumnya PT Jasa Marga Tbk melalui Jasamarga Tollroad Operator tetap menutup sementara fasilitas top up tunai di seluruh gerbang tol yang berada di ruas tol Jabodetabek selama Lebaran untuk mencegah penyebaran virus corona.

Baca Juga: Jasa Marga (JSMR) catat 55.776 kendaraan masuk Jakarta di hari kedua Lebaran

Direktur Operasi PT Jasamarga Tollroad Operator Yoga Tri Anggoro menyampaikan bahwa fasilitas top-up tunai di gerbang-gerbang tol di wilayah Jabodetabek ditiadakan, mengingat wilayah tersebut merupakan episentrum Covid-19. Lebih lanjut dia menjelaskan bahwa terkait terkait dengan peralatan kerja yang sering berkontak langsung dengan pengguna jalan, seperti alat reader selalu dibersihkan oleh Jasa Marga selama satu jam sekali dengan cairan disinfektan.

Yoga juga menambahkan bahwa pihaknya bersama Corporate Secretary Jasa Marga sudah melakukan imbauan kepada para pengguna jalan tol untuk tidak menempelkan kartu e-toll saat transaksi. 111.022 kendaraan menuju Jakarta Jasa Marga mencatat sebanyak 111.022 kendaraan yang mudik telah menuju Jakarta melalui arah timur, arah barat dan arah selatan.

Untuk distribusi lalu lintas menuju Jakarta dari arah timur sebesar 30,6%, 33,4% dari arah barat dan 36,0% dari arah selatan. "Volume lalu lintas yang menuju Jakarta ini turun 66%, dibandingkan dengan periode yang sama Lebaran tahun lalu," ujar Dwimawan.

Dwimawan menjelaskan, lalu lintas menuju Jakarta dari arah timur merupakan kontribusi dari dua Gerbang Tol (GT), yaitu GT Cikampek Utama dan GT Kalihurip Utama. Dari GT Cikampek Utama 2, jumlah kendaraan menuju Jakarta sebanyak 18.058 atau turun sebesar 65% dari Lebaran tahun 2019. Sedangkan, GT Kalihurip Utama 2, terjadi penurunan 86 persen atau 15.884 kendaraan yang melintas menuju Jakarta.

Baca Juga: Sebanyak 55.000 kendaraan masuk ke Jakarta lewat jalan tol Jasa Marga di H+2 lebaran

"Total kendaraan menuju Jakarta dari arah timur, turun sebesar 79% dibandingkan dengan lalu lintas Lebaran tahun 2019," ujarnya.

Selanjutnya, kendaraan yang masuk melalui GT Cikupa menuju Jakarta tercatat sebanyak 37.134 kendaraan atau turun sebesar 53 persen. Sedangkan jumlah kendaraan yang menuju Jakarta melalui GT Ciawi 2 tercatat turun sebesar 53% atau 39.946 kendaraan."

Baca Juga: Larang mudik, Jasa Marga (JSMR) catat jumlah kendaraan masuk Jakarta turun 66% di H+2

Jasa Marga mengimbau kepada pengguna jalan tol untuk berpartisipasi aktif dalam mencegah penularan Covid-19, dengan tidak mudik dan tidak piknik di Lebaran Tahun 2020. Selain itu batasi perjalanan dan jaga jarak, keluar rumah hanya untuk keadaan yang mendesak serta wajib mengenakan masker jika harus beraktivitas di luar rumah," imbau Dwimawan.

(Sumber: KOMPAS.com/Ade Miranti | Editor: Sakina Setiawan)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Catat, Jasa Marga Tak Lagi Layani Isi Ulang E-Toll di Gerbang Tol"
Penulis : Muhammad Idris
Editor : Muhammad Idris

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×