Reporter: Albertus M. Prestianta |
JAKARTA. PT Rajawali Nusantara Indonesia (RNI) terus mengembangkan usaha kelapa sawit. Tahun ini, RNI menargetkan penambahan lahan seluas 27.400 hektare (ha) di Sumatera Selatan.
"Penambahan lahan akan dilakukan oleh dua anak perusahaan kami, yaitu PT Mitra Ogan dan PT Laras Astra Kartika (Laras)," kata Ismed Hasan Putro, Direktur Utama RNI, dalam konferensi pers di Jakarta, Kamis (12/7).
Secara rinci Ismed menjabarkan, PT Mitra Ogan akan menambah lahan seluas 17.400 ha. Sementara penambahan 10.000 ha akan dilakukan oleh PT Laras.
Fikri Al Ansor, Kepala Bagian Keuangan PT RNI menambahkan, perluasan lahan terlebih dahulu akan dilakukan oleh Mitra Ogan. "RNI telah memperoleh fasilitas pinjaman senilai Rp 870 miliar dari Bank Rakyat Indonesia (BRI) untuk Mitra Ogan," kata Fikri.
Dana tersebut akan digunakan untuk perluasan lahan Kebun Muba I sebesar 7.600 ha, dan Kebun Muba II serta Semindang Haji sebesar 9.800 ha sehingga total pengembangan lahan baru sebesar 17.400 ha. Selain itu, akan direncanakan dibangun pula pabrik pengolahan kelapa sawit (PKS) Muba I dengan kapasitas 30 ton per jam.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News