Reporter: Nurtiandriyani Simamora | Editor: Handoyo .
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Blue Bird Tbk (BIRD) bersiap melanjutkan transformasi digitalnya dengan meluncurkan pembaruan generasi keenam aplikasi MyBluebird di akhir bulan Januari 2023. Pembaruan ini dilakukan pada fitur yang diberi nama baru yaitu EZPay.
Fitur versi terbaru ini digadang-gadang menghadirkan lebih banyak kemudahan melalui berbagai macam pembaruan fitur MyBluebird yang mendukung kemudahan pengguna.
Direktur Utama PT Blue Bird Tbk, Sigit Djokosoetono mengatakan pembaruan fitur ini merupakan bagian dari pengembangan teknologi digital yang berbanding lurus dengan perubahan perilaku konsumen di era modern ini. Begitu juga dengan perseroan yang mencoba memenuhi kebutuhan mobilitas pelanggan.
Baca Juga: Blue Bird (BIRD) Anggarkan Capex di Atas Rp 1,2 Triliun untuk Tahun 2023
"Fitur ini juga menjadi andalan kami, mengingat visibilitas yang tinggi dari armada Bluebird serta tersebarnya pangkalan-pangkalan Bluebird yang dapat ditemui oleh masyarakat. Pada tahun ini, kami akan mengembangkan fitur ini untuk memberikan kenyamanan ekstra bagi pengguna Bluebird," kata Sigit.
Terkait sistem pembayaran, Sigit menegaskan bahwa Bluebird berinovasi dengan tujuan untuk memudahkan pengguna untuk menikmati perjalanan bersama Bluebird. Aplikasi MyBluebird tidak mengenakan platform fee ataupun biaya tambahan lain di luar biaya yang ada di perjalanan bersama Bluebird.
Ke depannya aplikasi MyBluebird akan memberikan kemudahan dalam pemesanan hingga pembayaran, dan berbagai solusi mobilitas yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan pengguna.
Hal ini merupakan strategi perseroan menghadapi terjadinya perubahan perilaku konsumen di era modern ini. Pasalnya sebagai perusahaan penyedia layanan mobilitas, Bluebird juga mengedepankan transformasi digitalnya demi memenuhi kebutuhan pelanggan.
"Dengan semakin berkembangnya zaman yang membuat pola perilaku dan kebutuhan konsumen semakin cepat berubah. Hal ini membawa semangat bagi Bluebird untuk terus mengembangkan fitur layanan guna menghadirkan layanan mobilitas yang aman, nyaman, mudah dan dapat diandalkan," kata Sigit dalam keterangan resminya, Selasa (24/1).
Jika melihat sejarah perjalanan peluncuran aplikasi berbasis digital yang telah dilakukan oleh Bluebird pertama kali di tahun 2011 pada platform Blackberry. Hal ini menjadi cikal bakal aplikasi MyBluebird yang ditujukan untuk memudahkan reservasi taksi Bluebird dan Silverbird yang kini dapat diunduh pada berbagai ponsel pintar berbasis Android dan IOS.
Baca Juga: Blue Bird (BIRD) Gandeng The Goods Dept Luncurkan Produk Lokal
Salah satu fitur unggulan pada aplikasi MyBluebird adalah Easy Ride yang menjadi pembeda sejak pertama kali diluncurkan secara resmi di sistem android dan IOS pada tahun 2016. d
Fitur ini menghadirkan kemudahan ekstra bagi pelanggan untuk mengkonversi pesanan street hailing menjadi online booking sehingga pengguna mendapatkan kemudahan transaksi melalui beragam jenis pembayaran non-tunai yang tersedia di aplikasi MyBluebird.
Selain itu, pengguna juga bisa mendapatkan data perjalanannya bersama Bluebird sehingga mereka memiliki pendataan transaksi dan perjalanan yang lebih transparan.d
Dengan kemudahan yang ditawarkan pada fitur Easy Ride sebelumnya, pada tahun ini pelanggan akan merasakan fitur EZPay di pembaruan aplikasi MyBluebird yang akan diluncurkan pada akhir Bulan Januari ini.
"Sejak awal kami beroperasi, kami meyakini bahwa kepercayaan adalah hal yang penting untuk didapatkan dan dipertahankan. Melalui nilai integritas kami menjunjung transparansi sebagai agenda utama di dalam visi keberlanjutan perusahaan, yang kami sebut BlueCorps. Melalui pilar BlueCorps, Bluebird berkomitmen untuk menjalankan bisnis dengan mematuhi tata kelola perusahaan yang berkelanjutan," tambah Sigit.
Hingga saat ini, Bluebird telah menyematkan fitur Internet of Things (IoT) yang terdapat pada layar monitor kecil di dalam armada Bluebird. Layar tersebut memiliki fungsi untuk penunjuk argometer, informasi armada, serta informasi pengemudi yang bertugas.
Layar tersebut juga digunakan pengemudi untuk memasukkan biaya ekstra di dalam perjalanan jika terdapat biaya parkir atau jika pengguna melewati jalan tol yang menggunakan uang elektronik pengemudi Bluebird.
Pengguna juga dapat melihat secara langsung besaran biaya ekstra dan pengemudi akan meminta izin untuk memasukkan biaya ekstra tersebut. Kini, layar tersebut juga dapat digunakan untuk melakukan transaksi melalui QRIS, dimana pengguna hanya tinggal meminta pengemudi untuk mengeluarkan QRIS dari layar IOT armada Bluebird dan Silverbird.
Sementara itu, sejak tahun 2021 perkembangan pengguna MyBluebird mengalami peningkatan yang cukup pesat hingga 3 kali lipat di tahun 2022. Sedangkan dalam hal sosialisasi aplikasi tersebut, Bluebird berupaya mendekatkan pengalaman mobilitas yang andal dari MyBluebird melalui berbagai macam kanal yang relevan dengan pengguna.
"MyBluebird menawarkan kemudahan, kenyamanan, dan keamanan ekstra melalui fitur-fitur yang akan kami luncurkan pada pembaruan aplikasi. Fitur-fitur tersebut memberikan kemudahan dalam hal pemesanan, transaksi hingga kemudahan dalam memilih beragam layanan yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan perjalanan masyarakat Indonesia," kata Sigit.
Bluebird juga terbuka dalam hal kolaborasi untuk mengusung semangat dalam menghadirkan kemudahan dalam bermobilitas, ditambah lagi dengan berbagai promo yang ditawarkan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News