Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Handoyo .
Lini kedua adalah printing dan publising. Ini membawahi Harian republika, Republikas Penerbit, Harian Indonesia dan Golft Digest. Lini ketiga, bisnis online yang membawahi Republika.co.id, Jak-tv.co.id, 987gefm.com, 101jaktvfm.com, dan Noice Apps. Dan lini keempat, marketing company.
Adrian mengatakan, dari sisi pendapatan, kontribusi terbesar masih disumbang oleh surat kabar. Oleh karena itu, perusahaan akan terus memaksimlakan bisnis tersebut baik.
Bisnis radio juga akan terus didorong karena memiliki margin yang lebih besar. "Profit dari bisnis radio ini besar karean costnya kecil. Net profit marginnya saja mencapai 32%, bahkan EBITDA marginnya bisa mencapai 55%," terang Adrian.
Tahun ini, ABBA berambisi tidak hanya membukukan pertumbuhan pendapatan tetapi harus bisa mencatatkan keuntungan. Perusahaan menargetkan pendapatan Rp 300 an miliar dan laba bersih Rp 6 miliar.
Untuk mencapai target itu, Mahaka Media akan mendorong anak-anak usahanya yang memiliki margin paling besar. Kemudian, akan melakukan sinergi antar anak usaha dengan menyajikan program pemasaran yang kreatif untuk menambah minat klien untuk beriklan.
Menurut Adrian, pendapatan iklan berkontribusi 70%-75% dari total pendapatan konsolidasi perusahaan tiap tahunnya. Sisanya disumbangkan dari event dan bisnis digital. Seperti diketahui, Kinerja Mahaka Media semester I 2018 masih merugi. Perusahaan mencatatkan rugi bersih sebesar Rp 7,32 miliar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News