Reporter: Ridwan Nanda Mulyana | Editor: Yudho Winarto
Pemain besar lainnya, yaitu J&T Express meraih pertumbuhan sekitar 25% pada enam bulan pertama 2021 dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Pelanggan J&T Express telah mencapai 100 juta di seluruh Indonesia.
Saat ini rata-rata pengiriman paket per hari mencapai 2,5 juta paket di hari normal dan meningkat di masa peak season.
Pemain jasa logistik lain yang mencatatkan pertumbuhan pengiriman sepanjang semester I-2021 ini antara lain Paxel yang mencatatkan kenaikan sekitar 35%. Lalu ada Ninja Xpress yang membukukan peningkatan lebih dari 80%.
Baca Juga: Ninja Xpress kirim lebih dari 15 juta paket selama masa PPKM darurat
Sementara itu, Anteraja mencatat rata-rata pengiriman mencapai lebih dari 500.000 paket per hari, atau naik lebih dari 100% dibandingkan semester I-2020. Tak kalah pesat, SiCepat Ekspress mengalami lonjakan pertumbuhan bisnis pengiriman hingga 180% pada paruh pertama tahun ini.
Maraknya investasi di sektor logistik diharapkan bisa membuat industri jasa pengiriman ini kian kompetitif sehingga menimbulkan persaingan sehat dan masyarakat bisa punya lebih banyak pilihan layanan.
Meski secara bisnis tetap bertumbuh, namun Asperindo berharap pandemi bisa segera berakhir. Sebab, jika terjadi berkepanjangan maka daya beli masyarakat akan semakin rontok.
"Para anggota Asperindo diarahkan berfokus ke memberikan pelayanan selalu lebih baik. Saat ini kami sedang berfokus pada bagaimana pandemi bisa berakhir. Program yang kami dorong dilakukan para anggota secara aktif melakukan vaksinasi bagi para karyawan perusahaan," pungkas Feriadi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News