kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.904.000   -25.000   -1,30%
  • USD/IDR 16.295   -10,00   -0,06%
  • IDX 7.113   44,39   0,63%
  • KOMPAS100 1.038   7,95   0,77%
  • LQ45 802   5,08   0,64%
  • ISSI 229   1,99   0,87%
  • IDX30 417   1,49   0,36%
  • IDXHIDIV20 489   1,52   0,31%
  • IDX80 117   0,66   0,57%
  • IDXV30 119   -0,75   -0,63%
  • IDXQ30 135   0,08   0,06%

Pertamina berharap program diskon dan cashback dapat meningkatkan penjualan BBM


Minggu, 10 Mei 2020 / 14:38 WIB
Pertamina berharap program diskon dan cashback dapat meningkatkan penjualan BBM
ILUSTRASI. Petugas menggunakan pelindung wajah atau face shield saat pengisian bahan bakar minyak kendaraan di SPBU Pertamina, Jakarta. KONTAN/Fransiskus Simbolon


Reporter: Filemon Agung | Editor: Handoyo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Pertamina (Persero) berharap terjadi lonjakan volume penjualan Bahan Bakar Minyak (BBM) pasca penerapan program diskon dan cashback bagi konsumen.

VP Corporate Communication Pertamina Fajriyah Usman bilang hingga Mei ini terjadi peningkatan signifikan aplikasi MyPertamina yang merupakan platform wajib pengguna untuk menikmati promo dari Pertamina.

Baca Juga: Target merosot, Kementerian ESDM cermati dampak corona terhadap setoran PNBP minerba

"Januari 2020 tercatat ada 1,4 juta pengguna dan hingga saat ini sudah 1,9 juta pengguna. Ini menunjukkan juga terjadi peralihan metode pembayaran oleh konsumen," tutur Fajriyah kepada Kontan.co.id, Jumat (8/5).

Fajriyah menambahkan, penggunaan aplikasi MyPertamina juga dapat memberikan kemudahan bagi konsumen dalam melakukan pembayaran serta memastikan volume pengisian BBM pada kendaraan. Kendati demikian, Fajriyah belum bisa mengemukakan lebih jauh soal kemungkinan meningkatnya volume penjualan pasca berlakunya promo-promo oleh Pertamina.

Yang terang, pihaknya berharap penggunaan BBM non-subsidi dapat meningkat pasca pemberlakuan program promo. "Kami terus memantau pergerakkan penjualan BBM karena bervariasi di semua daerah. Selain karena ada faktor PSBB, konsumsi BBM saat ini juga dipengaruhi oleh transportasi logistik. Namun dengan adanya program ini, maka diharapkan akan mendorong penggunaan BBM berkualitas non subsidi," tutur Fajriyah.




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Banking Your Bank

[X]
×